Ini 5 Crazy Rich yang Tajir Melintir dari Batu Bara
                    Anastasia Arvirianty, 
                CNBC Indonesia
    
    08 June 2019 15:05
    
    
        
    
                
                    
                    
                    
                    
                                        
                    
                                        
                                                                                                
                            Tercatat pernah memiliki kekayaan dari hasil tambang batu bara mencapai US$ 2 miliar. Orang kawakan di industri batu bara ini membuat debut, berkat penawaran saham umum PT Harum Energy Tbk pada Oktober 2010 silam.
Adapun, keluarga Barki, melalui PT Karunia Bara Perkasa memperbesar kepemilikan saham di emiten pertambangan PT Harum Energy Tbk (HRUM) dengan membeli 16.268.600 saham pada periode 6 Mei sampai dengan 17 Mei 2019.
Pembelian saham itu dilakukan pada harga Rp 1.235/saham dan Rp 1.340/saham sehingga dana yang digelontorkan Karunia Bara mencapai sekitar Rp 21,79 miliar untuk tujuan investasi.
  
  
  
  
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Dasa Sutantio, Direktur Karunia Bara Perkasa mengatakan setelah transaksi tersebut, pemilikan Karunia Bara Perkasa atas HRUM meningkat menjadi 2.018.363.300 (74,65%) dari sebelumnya 2.002.094.700 (74,05%) saham.
Berdasarkan laporan keuangan per Maret 2019, pemegang saham Harum Energy adalah Karunia Bara Perkasa sebesar 74,05%, PT Bara Sejahtera Abadi 0,09%, Ray Antonio Gunara 0,01%, dan investor publik sebesar 25,85%. (hps/hps)
    
         
                        
                    
                
            Adapun, keluarga Barki, melalui PT Karunia Bara Perkasa memperbesar kepemilikan saham di emiten pertambangan PT Harum Energy Tbk (HRUM) dengan membeli 16.268.600 saham pada periode 6 Mei sampai dengan 17 Mei 2019.
Pembelian saham itu dilakukan pada harga Rp 1.235/saham dan Rp 1.340/saham sehingga dana yang digelontorkan Karunia Bara mencapai sekitar Rp 21,79 miliar untuk tujuan investasi.
Berdasarkan laporan keuangan per Maret 2019, pemegang saham Harum Energy adalah Karunia Bara Perkasa sebesar 74,05%, PT Bara Sejahtera Abadi 0,09%, Ray Antonio Gunara 0,01%, dan investor publik sebesar 25,85%. (hps/hps)
Pages
        
    
        Tags  
    
    
		Related Articles	
    
        Recommendation
        
    
    
    Most Popular