IHSG Masih Tertekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
07 May 2019 08:20
Jika dihitung IHSG sudah terkoreksi 3 hari berturut-turut.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham domestik mengawali perdagangan di pekan pertamanya, Senin (6/5/2019) dengan pelemahan sebesar 1% ke level 6.256,35. Jika dihitung IHSG sudah terkoreksi 3 hari berturut-turut.

Performa IHSG senada dengan bursa saham utama kawasan Asia lainnya yang juga ditransaksikan di teritori negatif: indeks Shanghai anjlok 5,58%, indeks Hang Seng jatuh 2,9%, dan indeks Straits Times terpangkas 2,99%. Sementara itu, perdagangan di bursa saham Jepang dan Korea Selatan diliburkan pada Senin.

Untuk perdagangan hari ini, Selasa (7/5/2019), sejumlah sekuritas memiliki pertimbangan sentimennya masing-masing. Rekomendasi sahamnya juga beragam dan layak disimak, sebagai berikut:

1. Mega Capital Sekuritas - Rilis Pertumbuhan Ekonomi Q1 Jadi Katalis Negatif
Pelemahan IHSG tersebut seiring dengan bursa Asia akibat memburuknya hubungan dagang antara AS dan China. Selain itu, pergerakan IHSG juga dipengaruhi data pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5.07% pada kuartal I 2019.

Sentimen lainnya bersumber dari presiden AS Donald Trump menyatakan akan menaikkan tarif impor terhadap produk-produk asal China dari semula 10% menjadi 25% senilai USD 200 miliar dan tarif baru 25% pada produk impor sebesar USD 325 miliar jika kesepakatan antara kedua negara tidak segera tercapai.

Hal ini membuat Wall Street ditutup melemah dengan indeks DJIA turun -0.25%, S&P 500 turun -0.45% dan Nasdaq turun -0.50% akibat kcemasan akan keberlangsungan negosiasi dagang antara AS dengan China. Hari ini IHSG diperkirakan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat terbatas pada level 6.215 - 6.295.

Saham pilihan:
  • AKRA
  • ASII
  • ITMG
  • PTPP

2. Panin Sekuritas - Tekanan Perang Dagang AS - China
IHSG dan bursa Asia kembali mendapatkan tekanan dari AS perihal perang dagang. Dengan demikian, posisi IHSG yang secara teknikal memungkinkan untuk rebound pun gagal.

Pun, IHSG masih menjadi indeks pasar Asia dengan penurunan paling tipis dari indeks pasar Asia lainnya, dan IHSG masih berhasil mempertahankan support 6.250. Arah pergerakan pasar masih melemah, namun potensi rebound masih ada. Hari ini IHSG berpotensi bergerak variatif dalam kisaran 6.200 - 6.280.

Saham pilihan:
  • EXCL
  • HOKI
  • JSMR
  • WOOD
2. MNC Sekuritas - Tekanan Jual Mulai Reda
Mengawali pekan IHSG terkoreksi 1% dan ditutup pada level 6.256 dengan tekanan jual yang cenderung sudah berkurang, IHSG sempat mencapai level terendah pada 6.207. Kami perkirakan IHSG dapat menguat dan menguji level 6.270-6.330. Apabila IHSG terkoreksi di bawah 6.200, maka IHSG akan menguji support 6.150. Hari ini iHSG diperkirakan bergerak pada level batas bawah (support) 6.220 - 6.170 dan batas atas (resistance) 6.270 - 6.300.

Saham pilihan:
  • UNTR
  • ERAA
  • WTON
  • UNVR
3. Indosurya Sekuritas - Peluang Rebound IHSG

Pergerakan IHSG masih menunjukkan peluang naik yang cukup besar di tengah kondisi harga komoditas yang masih bergejolak, sedangkan capital inflow yang tercatat secara year to date masih menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan dari IHSG, demikian juga data perekonomian yang akan dilansir hari ini tentang penjualan ritel yang diperkirakan akan membaik terlihat dapat memberikan sentimen positif terhadap IHSG hingga beberapa waktu mendatang. IHSG diperkirakan menguat pada level 6.198 - 6.336.

Saham pilihan:
  • HMSP
  • BBCA
  • TLKM
  • SMRA 

(hps/hps) Next Article The Fed Naikkan Suku Bunga, Apa Saham Rekomendasi Broker?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular