
Melemah Lagi, Rupiah Kalah Lawan Riyal
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
30 April 2019 20:39

Jakarta, CNBC Indonesia - Mata uang riyal Arab Saudi (SAR) terus berjaya lawan rupiah, dalam delapan hari perdagangan hingga Selasa (30/4/19) tidak sekalipun riyal berada di zona merah.
Momentum penguatan riyal didapat pasca rilis data yang menunjukkan surplus anggaran Arab Saudi untuk pertama kalinya sejak tahun 2014. Kenaikan harga minyak mentah menjadi faktor utama dibalik surplus anggaran tersebut.
Akibat tangguhnya riyal sejak pekan lalu, rupiah menjadi batal mencatat penguatan bulanan terhadap. Pada perdagangan Selasa, rupiah melemah 0,34% menjadi Rp. 3.789. Total dalam delapan hari perdagangan rupiah amblas 1,43%.
Sepanjang bulan April, rupiah kini melemah 0,05% lawan riyal, sementara sejak awal tahun (year-to-date) masih menguat 0,86%.
Melawan yuan China (CNY) rupiah melemah sekitar 0,34% ke level Rp. 2.115,1, dan membukukan pelemahan lima hari beruntun.
Sepanjang bulan April Mata Uang Garuda masih cukup tangguh dengan mencatat penguatan 0,26%, namun sejak awal tahun masih melemah 1,25%.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap) Next Article Sepanjang 2019, Rupiah Kini Unggul Di Atas 2% Lawan Riyal
Momentum penguatan riyal didapat pasca rilis data yang menunjukkan surplus anggaran Arab Saudi untuk pertama kalinya sejak tahun 2014. Kenaikan harga minyak mentah menjadi faktor utama dibalik surplus anggaran tersebut.
Akibat tangguhnya riyal sejak pekan lalu, rupiah menjadi batal mencatat penguatan bulanan terhadap. Pada perdagangan Selasa, rupiah melemah 0,34% menjadi Rp. 3.789. Total dalam delapan hari perdagangan rupiah amblas 1,43%.
Sepanjang bulan April, rupiah kini melemah 0,05% lawan riyal, sementara sejak awal tahun (year-to-date) masih menguat 0,86%.
Melawan yuan China (CNY) rupiah melemah sekitar 0,34% ke level Rp. 2.115,1, dan membukukan pelemahan lima hari beruntun.
Sepanjang bulan April Mata Uang Garuda masih cukup tangguh dengan mencatat penguatan 0,26%, namun sejak awal tahun masih melemah 1,25%.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap) Next Article Sepanjang 2019, Rupiah Kini Unggul Di Atas 2% Lawan Riyal
Most Popular