Awal Pekan, Rupiah Bertekuk Lutut Dari Riyal & Yuan

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
22 April 2019 20:12
Rupiah mengawali pekan ini di area negatif lawan riyal Arab Saudi (SAR) dan yuan China (CNY).
Foto: File Foto: Penukar mata uang Saudi menampilkan uang kertas Saudi Riyal di toko penukaran mata uang di Riyadh, Arab Saudi 27 Juli 2017. REUTERS / Faisal Al Nasser
Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah mengawali pekan ini di area negatif lawan riyal Arab Saudi (SAR) dan yuan China (CNY). Pada pekan lalu rupiah berjaya melawan dua mata uang ini akibat Jokowi Effect jilid II setelah hasil Quick Count menunjukkan Jokowi kembali menduduki kursi RI 1 untuk lima tahun ke depan.

Namun efek kemenangan tersebut mulai memudar di awal pekan ini Senin (22/4/19), rupiah melemah 0,21% lawan riyal ke level Rp 3.752. Sementara pada pekan lalu mencatat penguatan 0,35%.



Tapi jika melihat performa sejak awal tahun (year-to-date) rupiah masih superior dengan menguat lebih dari 2% lawan riyal. Di bulan ini saja rupiah unggul 0,91% lawan riyal.

Berikut tabel pergerakan riyal terhadap rupiah (SAR/IDR) di bulan ini.



Sementara lawan yuan, rupiah hari ini melemah 0,1% ke level Rp 2.096,06 setelah menguat 0,36% pada pekan lalu.



Pelemahan hari ini membuat rupiah gagal menipiskan kembali pelemahan dan mendekati posisi imbang lawan yuan jika dilihat sejak awal tahun. Rupiah kini melemah 0,34% secara year-to-date namun di bulan ini masih menunjukkan performa gemilang dengan menguat 1,15%.

Berikut tabel pergerakan yuan terhadap rupiah (CNY/IDR) di bulan April.



TIM RISET CNBC INDONESIA 
(pap/dru) Next Article Riyal dan Yuan Bertekuk Lutut di Hadapan Rupiah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular