Lawan Riyal dan Yuan, Riyal Tak Banyak Bergerak

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
02 May 2019 20:33
Rupiah cenderung stabil lawan riyal Arab Saudi (SAR) dan yuan China (CNY) pada perdagangan Kamis (2/5/19).
Foto: Riyal (REUTERS/Mohamed Abd El Ghany)
Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah cenderung stabil lawan riyal Arab Saudi (SAR) dan yuan China (CNY) pada perdagangan Kamis (2/5/19). Meski demikian rupiah masih belum mampu meruntuhkan ketangguhan riyal.

Rilis data inflasi Indonesia di bulan April yang lebih tinggi dari ekspektasi tidak banyak mempengaruhi pergerakan rupiah. 

Pada periode tersebut terjadi inflasi sebesar 0,44%. Sementara inflasi inti secara year on year sebesar 2,83%

Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan inflasi bulanan (month-on-month/MoM) sebesar 0,3%. Sementara laju inflasi YoY adalah 2,5%, dan inflasi inti YoY di 3,055%. 


Hingga perdagangan hari ini Mata Uang Garuda belum mampu menguat lawan Mata Uang Arab dalam 10 hari terakhir. Lima kali rupiah berakhir stagnan 0%, termasuk hari ini di level Rp. 3.798, dan sisanya rupiah kalah.



Performa buruk lawan riyal tersebut membuat rupiah membukukan pelemahan tipis 0,05% sepanjang bulan April, padahal di awal bulan sempat berjaya dengan menguat lebih dari 1%.

Sepanjang tahun atau year-to-date rupiah masih menguat 0,86%.




Lawan yuan China, rupiah hari ini melemah tipis 0,04% ke level Rp. 2.114,91. Kinerja rupiah lebih baik lawan yuan, setidaknya sempat menguat dua kali dalam 10 hari terakhir.



Di bulan April, rupiah berhasil menguat 0,26%, namun secara year-to-date melemah 1,24%.



TIM RISET CNBC INDONESIA 
(pap/pap) Next Article Sepanjang Tahun Ini, Rupiah Menguat Hampir 2% Lawan Riyal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular