Tutup! Berapa Besar Kontribusi Rabobank Indonesia ke Grup?

tahir saleh, CNBC Indonesia
30 April 2019 15:31
Rabobank Indonesia atau PT Bank Rabobank International Indonesia mengumumkan penghentian operasional di Indonesia.
Foto: Rabobank (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Rabobank Indonesia atau PT Bank Rabobank International Indonesia mengumumkan penghentian operasional di Indonesia secara bertahap mulai April ini setelah mulai beroperasi selama 29 tahun di Indonesia atau sejak tahun 1990.

Dalam surat pemberitahuan kepada para nasabah loyal perusahaan per 22 April 2019, yang diteken Presiden Direktur Rabobank Indonesia Jos Luhukay, manajemen Rabobank Indonesia menegaskan bahwa penghentian operasional tersebut akan dilakukan secara bertahap.

Rabobank Indonesia adalah anak perusahaan Rabobank Group yang berpusat di Utrecht, Belanda.

Laporan keuangan Rabobank Group 2018 mengungkapkan aset perusahaan tahun lalu turun dari EUR 602,99 miliar pada 2017 menjadi EUR 590,44 miliar atau setara dengan Rp 9.438 triliun (asumsi kurs Rp 15.986/EUR).

Adapun pendapatan Rabobank Group pada periode tahun lalu relatif stagnan mencapai EUR 12,02 miliar atau sekitar Rp 192 triliun, sementara laba bersih EUR 3,00 miliar atau sekitar Rp 48,02 triliun.

Lantas seberapa besar kontribusi Rabobank Indonesia bagi Rabobank Group?

Mengacu laporan keuangan Rabobank Group 2018, pendapatan terbesar (pendapatan bunga) disumbang paling besar dari Rabobank Belanda yakni sebesar EUR 24,13 miliar, disusul kemudian Amerika Serikat sebesar EUR 3,71 miliar, Australia EUR 1,15 miliar, dan Iinggris EUR 698 juta.

Di Asia, kontribusi terbesar berasal dari Rabobank Hong Kong yang membukukan pendapatan bunga tahun lalu mencapai EUR 292 juta.

NegaraPendapatan 2018 (EUR Juta)Pendapatan 2017
Hong Kong341292
Singapura219176
China8290
India6957
Indonesia5865
Korsel129
Malaysia74
Sumber: Lapkeu Rabobank 2018 

Kontribusi pendapatan Rabobank Indonesia hanya 0,24% dari total pendapatan Rabobank Group.

Dilihat dari pendapatan, hanya Rabobank Indonesia dan Rabobank China yang mencatatkan penurunan pendapatan bunga. Sementara, Rabobank Hong Kong, Singapura, Malaysia, Korsel dan India mencatatkan kenaikan pendapatan.

Per September 2018, laporan keuangan kuartal III Rabobank Indonesia mengungkapkan, perusahaan menderita rugi bersih setelah sebelumnya laba terus terkoreksi.


Rugi Rabobank Indonesia pada periode tersebut mencapai Rp 132,12 miliar, dari September 2017 yang masih untung Rp 10,26 miliar.

Jumlah karyawan juga terus berkurang, dari 2009 sebanyak 1.708 orang, pada 2017 tersisa menjadi 722 orang. Aset pada September 2018 itu mencapai Rp 12,59 triliun.

Pada Maret 2019, perseroan melaporkan aset mulai naik menjadi Rp 17,38 triliun, dan mencatat rugi bersih pada periode itu sebesar Rp 9,78 miliar.

"Dengan berat hati kami sampaikan bahwa, pemegang saham pengendali telah memutuskan untuk menghentikan operasional Rabobank Indonesia," kata Jos dalam surat tersebut.


(hps) Next Article Setop Operasi, Ini Kisah 29 Tahun Rabobank Indonesia

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular