
Produsen Bir Bintang Beri Dividen Rp 583/Saham
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
23 April 2019 15:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten produsen minuman beralkohol, PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI), membagikan dividen final sebesar Rp 583 per saham untuk tahun buku 2018, atau sebesar Rp 1,23 triliun. Hal itu disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham perseroan di Jakarta.
Presiden Direktur Multi Bintang Indonesia Michael Chin menjelaskan dividen yang dibagikan tersebut sudah termasuk dividen interim sebesar Rp 47 per saham. Pada tahun lalu, perusahaan mencatatkan laba bersih Rp 1,23 triliun, turun 7,35% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,32 triliun.
Adapun, pendapatan tahun lalu meningkat 8% menjadi Rp 3,65 triliun dari tahun 2017 sebesar Rp 3,39 triliun. "Permintaan konsumen meningkat karena pada paruh kedua tahun lalu disumbang pariwisata," kata dia, Selasa (23/4/2019) di Jakarta.
Tahun lalu, Multi Bintang memperluas pasar ekspor yang baru dan penting yaitu Amerika Serikat dan Korea Selatan. Sebelumnya sudah tersedia di Malaysia, Singapura, Jepang, Australia, Belanda, dan Inggris.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi di laman Bursa Efek Indonesia, minuman beralkholohol emiten dengan kode saham MLBI itu masih memberikan kontribusi cukup besar, yakni Rp 3,26 triliun, naik 7,01% dari tahun sebelumnya Rp 3,05 triliun.
Adapun, porsi minumal nonalkohol, menyumbang Rp 386 miliar, naik 13,52% dari tahun sebelumnya Rp 340 miliar.
(hps/hps) Next Article Laba Cuma Naik 4,5%, Saham Produsen Bir Bintang Terkoreksi
Presiden Direktur Multi Bintang Indonesia Michael Chin menjelaskan dividen yang dibagikan tersebut sudah termasuk dividen interim sebesar Rp 47 per saham. Pada tahun lalu, perusahaan mencatatkan laba bersih Rp 1,23 triliun, turun 7,35% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,32 triliun.
Adapun, pendapatan tahun lalu meningkat 8% menjadi Rp 3,65 triliun dari tahun 2017 sebesar Rp 3,39 triliun. "Permintaan konsumen meningkat karena pada paruh kedua tahun lalu disumbang pariwisata," kata dia, Selasa (23/4/2019) di Jakarta.
Tahun lalu, Multi Bintang memperluas pasar ekspor yang baru dan penting yaitu Amerika Serikat dan Korea Selatan. Sebelumnya sudah tersedia di Malaysia, Singapura, Jepang, Australia, Belanda, dan Inggris.
Adapun, porsi minumal nonalkohol, menyumbang Rp 386 miliar, naik 13,52% dari tahun sebelumnya Rp 340 miliar.
(hps/hps) Next Article Laba Cuma Naik 4,5%, Saham Produsen Bir Bintang Terkoreksi
Most Popular