
Harga Dunia Naik Tipis, Emas Antam Masih Anteng
Dwi Ayuningtyas, CNBC Indonesia
23 April 2019 09:59

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada perdagangan hari ini (2019), harga emas tanah air bergerak stagnan.
Emas batangan 100 gr yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) masih dihargai Rp 607.000/gram, sama seperti harga pada perdagangan kemarin (23/4/2019), dilansir situs Logammulia
Selain itu, harga beli kembali (buyback) emas Antam juga masih stabil yaitu di level Rp 607.000/gram.
Harga emas acuan tanah air, cenderung stagnan dalam 2 hari belakangan karena masih kurangnya stimulus dari pergerakan harga emas global di perdagangan pasar spot.
Hingga berita ini dimuat, harga emas di pasar spot global naik tipis 0,06% ke level US$ 1.275,5/troy ounce, setelah sebelumnya sempat terkoreksi 0,03% pada perdagangan kemarin.
Meskipun harga emas dunia di pasar spot global terbilang rendah dengan penguatan tipis, besar kemungkinan potensi penguatan akan terus berlanjut. Pasalnya, jika harga minyak dunia terus meroket, maka pelaku pasar akan mulai beralih ke aset-aset aman (safe haven) seperti emas.
Namun, penguatan harga emas dunia sepertinya akan dibatasi oleh aset safe haven lainnya, yaitu dollar AS. Pada pukul 09:00 WIB Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan enam mata uang dunia) menguat 0,08% ke level 97.36 poin.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa/hps) Next Article Harga Komoditas Berguguran
Emas batangan 100 gr yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) masih dihargai Rp 607.000/gram, sama seperti harga pada perdagangan kemarin (23/4/2019), dilansir situs Logammulia
Selain itu, harga beli kembali (buyback) emas Antam juga masih stabil yaitu di level Rp 607.000/gram.
Harga emas acuan tanah air, cenderung stagnan dalam 2 hari belakangan karena masih kurangnya stimulus dari pergerakan harga emas global di perdagangan pasar spot.
Hingga berita ini dimuat, harga emas di pasar spot global naik tipis 0,06% ke level US$ 1.275,5/troy ounce, setelah sebelumnya sempat terkoreksi 0,03% pada perdagangan kemarin.
Meskipun harga emas dunia di pasar spot global terbilang rendah dengan penguatan tipis, besar kemungkinan potensi penguatan akan terus berlanjut. Pasalnya, jika harga minyak dunia terus meroket, maka pelaku pasar akan mulai beralih ke aset-aset aman (safe haven) seperti emas.
Namun, penguatan harga emas dunia sepertinya akan dibatasi oleh aset safe haven lainnya, yaitu dollar AS. Pada pukul 09:00 WIB Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan enam mata uang dunia) menguat 0,08% ke level 97.36 poin.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa/hps) Next Article Harga Komoditas Berguguran
Most Popular