Boeing & GE Bikin Wall Street Galau

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
09 April 2019 06:22
Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,32%, S&P 500 menguat tipis 0,1%, dan Nasdaq Composite bertambah 0,19%.
Foto: Ekspresi Trader di lantai bursa amerika di New York Stock Exchange (NYSE) di New York City, AS, 12 November 2018. REUTERS / Brendan McDermid
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks acuan Wall Street ditutup variatif, Senin (8/4/2019), saat para investor mencerna kinerja saham yang kuat pekan lalu dan menantikan musim laporan keuangan emiten.

Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,32%, S&P 500 menguat tipis 0,1%, dan Nasdaq Composite bertambah 0,19%.


Saham Boeing dan General Electric (GE) memimpin pelemahan tersebut. Boeing terjun bebas lebih dari 4% setelah Bank of America Merrill Lynch menurunkan peringkatnya dari buy menjadi netral, dilansir dari CNBC International.

Bank itu memperkirakan produksi pesawat 737 Max akan tertunda enam hingga sembilan bulan. Analisis itu muncul setelah kecelakaan mematikan yang melibatkan pesawat jenis itu terjadi bulan lalu.

Sementara itu, GE anjlok lebih dari 5% setelah JP Morgan menurunkan peringkat sahamnya.

"Kami percaya banyak investor meremehkan buruknya tantangan dan risiko di GE sembari melebih-lebihkan nilai hal-hal yang positif," tulis bank tersebut.


Pelemahan di hari Senin itu terjadi setelah penguatan tiga indeks utama tersebut dalam dua pekan beruntun. Kemajuan dalam perundingan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China serta kuatnya data lapangan kerja di Maret mendorong naik tiga indeks tersebut.

Presiden AS Donald Trump Kamis pekan lalu mengatakan akan mengumumkan perjanjian dagang dengan China empat pekan ke depan.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular