
Rupiah Menguat 3 Hari Beruntun dan Terbaik Kedua di Asia
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
02 April 2019 16:53

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini menguat di perdagangan pasar spot. Gerak rupiah agak aneh, karena dibuka menguat, kemudian hampir seharian melemah, dan bisa menguat lagi saat lapak ditutup.
Pada Selasa (2/4/2019), US$ 1 sama dengan Rp 14.215 saat penutupan pasar spot. Rupiah menguat tipis 0,04% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Kala pembukaan pasar, rupiah menguat tipis 0,04%. Namun itu hanya bertahan sangat sebentar, karena kemudian rupiah terpeleset ke zona merah dan bertahan nyaris seharian di sana.
Akan tetapi beberapa saat jelang penutupan pasar, rupiah tiba-tiba mampu menguat. Akhirnya rupiah mampu finis dengan penguatan yang sama saat pembukaan yaitu 0,04%.
Dengan apresiasi ini, rupiah pun sukses mencatat penguatan selama 3 hari perdagangan beruntun. Ini merupakan rantai penguatan terpanjang sejak 15-21 Maret.
Rupiah berhasil selamat kala hampir seluruh mata uang utama Asia masih berkubang di zona merah. Selain rupiah, hanya rupee India yang mampu menguat terhadap dolar AS.
Akibat sebagian besar mata uang Benua Kuning melemah, penguatan yang cuma 0,04% berhasil membawa rupiah menjadi salah satu yang terbaik. Rupiah menjadi mata uang terkuat kedua di Asia, hanya kalah dari rupee.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 16:11 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pada Selasa (2/4/2019), US$ 1 sama dengan Rp 14.215 saat penutupan pasar spot. Rupiah menguat tipis 0,04% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Kala pembukaan pasar, rupiah menguat tipis 0,04%. Namun itu hanya bertahan sangat sebentar, karena kemudian rupiah terpeleset ke zona merah dan bertahan nyaris seharian di sana.
Akan tetapi beberapa saat jelang penutupan pasar, rupiah tiba-tiba mampu menguat. Akhirnya rupiah mampu finis dengan penguatan yang sama saat pembukaan yaitu 0,04%.
Dengan apresiasi ini, rupiah pun sukses mencatat penguatan selama 3 hari perdagangan beruntun. Ini merupakan rantai penguatan terpanjang sejak 15-21 Maret.
Rupiah berhasil selamat kala hampir seluruh mata uang utama Asia masih berkubang di zona merah. Selain rupiah, hanya rupee India yang mampu menguat terhadap dolar AS.
Akibat sebagian besar mata uang Benua Kuning melemah, penguatan yang cuma 0,04% berhasil membawa rupiah menjadi salah satu yang terbaik. Rupiah menjadi mata uang terkuat kedua di Asia, hanya kalah dari rupee.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 16:11 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Next Page
Faktor Domestik Selamatkan Rupiah
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular