
Paten, Rupiah Menguat Nyaris 1% di Kurs Tengah BI!
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
21 March 2019 10:40

Namun rupiah masih bisa perkasa juga karena keputusan The Fed. Sikap Jerome 'Jay' Powell yang semakin jinak alias dovish membuat posisi rupiah agak tenang. Setidaknya satu faktor risiko bagi rupiah sudah terliminasi yaitu kenaikan Federal Funds Rate.
Inflasi juga tidak menjadi tantangan berarti buat mata uang Tanah Air. Hingga Februari, inflasi tercatat 2,57% year-on-year (YoY) atau terendah sejak November 2009.
Jadi boleh dibilang satu-satunya tantangan buat rupiah adalah defisit transaksi berjalan (current account deficit). Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) kini bisa fokus untuk membenahi masalah itu tanpa perlu mengkhawatirkan hal lain seperti kenaikan suku bunga acuan AS atau inflasi.
Faktor risiko bagi rupiah yang sudah semakin berkurang ini membuat investor memberikan apresiasi. Rupiah pun kembali menjadi mata uang terbaik di Asia.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Jadi boleh dibilang satu-satunya tantangan buat rupiah adalah defisit transaksi berjalan (current account deficit). Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) kini bisa fokus untuk membenahi masalah itu tanpa perlu mengkhawatirkan hal lain seperti kenaikan suku bunga acuan AS atau inflasi.
Faktor risiko bagi rupiah yang sudah semakin berkurang ini membuat investor memberikan apresiasi. Rupiah pun kembali menjadi mata uang terbaik di Asia.
TIM RISET CNBC INDONESIA
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular