Menguat 0,56%, IHSG Akhirnya Sentuh 6.400 Lagi

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
14 March 2019 16:50
Ekonomi China Bisa Alami Hard Landing
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Di sisi lain, data ekonomi China yang dirilis pada hari ini membatasi penguatan bursa saham Benua Kuning. Bahkan, indeks Shanghai dibuat anjlok karenanya. Memang, investasi riil China periode Januari-Februari 2019 diumumkan tumbuh 6,1% jika dibandingkan dengan capaian periode yang sama tahun lalu, seperti dilansir dari Trading Economics. Pertumbuhan tersebut lebih tinggi dari konsensus yang sebesar 6%.

Kemudian, penjualan barang-barang ritel periode Januari-Februari 2019 tumbuh sebesar 8,2% YoY, di atas konsensus yang sebesar 8,1% YoY.

Namun, data yang menjadi masalah adalah produksi industri. Sepanjang Januari-Februari 2019, produksi industri di Negeri Panda tercatat hanya tumbuh sebesar 5,3% YoY, lebih rendah dari konsensus yang sebesar 5,5%. Pertumbuhan tersebut menjadi yang terlambat dalam 17 tahun, seperti dilansir dari CNBC International.

Lemahnya produksi industri lantas kian memberi indikasi bahwa perekonomian China akan mengalami hard landing pada tahun ini. Rilis data ekonomi pada hari-hari sebelumnya memang sudah terlebih dulu mengindikasikan hal tersebut.

Belum lama ini, ekspor China periode Februari 2019 diumumkan terkontraksi sebesar 20,7% secara tahunan, jauh lebih dalam dibandingkan konsensus yang hanya memperkirakan penurunan sebesar 4,8% YoY, seperti dilansir dari Trading Economics. Sementara itu, impor turun hingga 5,2%, juga lebih dalam dari ekspektasi yakni penurunan sebesar 1,4%.

Kemudian, penjualan mobil sepanjang bulan Februari diumumkan anjlok hingga 13,8% secara tahunan, seperti dilansir dari Trading Economics. Penurunan tersebut merupakan yang kedelapan secara berturut-turut. (ank/hps)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular