Ekonomi Dunia 'Mendung', IHSG Jatuh 0,8% Hingga Tengah Hari

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
08 March 2019 12:25
Ekspor-Impor China Babak Belur
Foto: Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Beralih ke hari ini, data perdagangan internasional China yang begitu mengecewakan mengonfirmasi bahwa perekonomian dunia sedang berada dalam jalur perlambatan.

Ekspor Negeri Panda periode Februari 2019 diumumkan terkontraksi sebesar 20,7% secara tahunan, jauh lebih dalam dibandingkan konsensus yang hanya memperkirakan penurunan sebesar 4,8% YoY, seperti dilansir dari Trading Economics. Sementara itu, impor turun hingga 5,2%, juga lebih dalam dari ekspektasi yakni penurunan sebesar 1,4%.

Perang dagang dengan AS terbukti sudah sangat menekan aktivitas perdagangan internasional China. Lantas, semakin jelas bahwa hard landing akan dialami oleh negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut.

Pada hari Selasa (5/3/2019), Perdana Menteri Li Keqiang dalam pertemuan tahunan parlemen China mengumumkan bahwa target pertumbuhan ekonomi untuk tahun 2019 dipangkas menjadi ke kisaran 6%-6,5%. Sebelumnya, target pertumbuhan ekonomi tahun 2019 dipatok di kisaran 6,5%.

Jika yang terealisasi nantinya adalah target pertumbuhan ekonomi di batas bawah (6%), maka itu akan menjadi pertumbuhan ekonomi terlemah dalam nyaris 3 dekade. Pada tahun 2018, pertumbuhan ekonomi China tercatat sebesar 6,6%. (ank/hps)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular