Tren Belum Berubah, Pasar Obligasi Masih Memerah

Irvin Avriano A.    , CNBC Indonesia
17 January 2019 10:05
Mayoritas harga obligasi seri acuan pemerintah masih terkoreksi pada awal perdagangan hari ini.
Foto: Ilustrasi Obligasi (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas harga obligasi seri acuan pemerintah masih terkoreksi pada awal perdagangan hari ini.

Data Refinitiv menunjukkanterkoreksinya harga SUN itu tercermin dari empat seri acuan (benchmark) yang sekaligus menaikkan tingkat imbal hasilnya (yield). Koreksi harga terhadap mayoritas obligasi seri acuan sudah terjadi berturut-turut sejak akhir pekan lalu.

Pergerakan harga dan yield obligasi saling bertolak belakang di pasar sekunder. Yield juga lebih umum dijadikan acuan transaksi obligasi dibanding harga karena mencerminkan kupon, tenor, dan risiko dalam satu angka. SUN adalah surat berharga negara (SBN) konvensional rupiah yang perdagangannya paling ramai di pasar domestik, sehingga dapat mencerminkan kondisi pasar obligasi secara umum.

Keempat seri yang menjadi acuan itu adalah FR0077 bertenor 5 tahun, FR0078 bertenor 10 tahun, FR0068 bertenor 15 tahun, dan FR0079 bertenor 20 tahun.

Seri obligasi yang paling terkoreksi adalah seri FR0077 yang bertenor 5 tahun dengan kenaikan yield 1,1 basis poin (bps) menjadi 7,99%, hampir melampaui level psikologis 8%.

Besaran 100 bps setara dengan 1%. Seri 15 tahun dan 20 tahun juga terkoreksi dengan kenaikan yield menjadi sama-sama 8,49%, sedangkan seri 10 tahun menguat dengan penurunan yield 1,3 basis poin (bps) menjadi 8,05%. 

Yield Obligasi Negara Acuan 17 Jan 2019
SeriJatuh tempoYield 16 Jan 2019 (%) Yield 17 Jan 2019 (%)Selisih (basis poin)Yield wajar IBPA 16 Jan'19
FR00775 tahun7.9817.9921.107.9317
FR007810 tahun8.0728.059-1.308.0309
FR006815 tahun8.4838.4920.908.4267
FR007920 tahun8.4978.4970.008.4771
Avg movement0.18
Sumber: Refinitiv  

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

(tas) Next Article Banjir Sentimen Positif, Pasar Obligasi Masih Pede

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular