
Rupiah: The Return of the King
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
09 January 2019 08:36

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat di perdagangan pasar spot hari ini. Rupiah dan mata uang Asia lainnya terimbas angin segar perundingan dagang AS-China.
Pada Rabu (9/1/2019), US$ 1 berada di Rp 14.100 kala pembukaan perdagangan pasar spot. Rupiah menguat 0,28% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Kemarin, rupiah yang menguat pada pagi hari berbalik melemah jelang tengah hari. Rupiah tidak bisa melepaskan diri dari zona merah hingga penutupan pasar.
Mahkota raja Asia yang disandang sejak awal pekan pun lepas. Kemarin, bahkan rupiah menjadi mata uang terlemah kedua di Asia, hanya lebih baik dari won Korea Selatan.
Namun pagi ini, rupiah mampu merebut kembali gelar tersebut. Penguatan 0,28% sudah cukup untuk mengembalikan rupiah ke posisi puncak klasemen mata uang Asia.
Di Benua Kuning, tidak ada mata uang yang menguat lebih tajam terhadap dolar AS dibandingkan rupiah. Si raja Asia sudah kembali dari pengasingan.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 08:19 WIB:
Pada Rabu (9/1/2019), US$ 1 berada di Rp 14.100 kala pembukaan perdagangan pasar spot. Rupiah menguat 0,28% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Kemarin, rupiah yang menguat pada pagi hari berbalik melemah jelang tengah hari. Rupiah tidak bisa melepaskan diri dari zona merah hingga penutupan pasar.
Namun pagi ini, rupiah mampu merebut kembali gelar tersebut. Penguatan 0,28% sudah cukup untuk mengembalikan rupiah ke posisi puncak klasemen mata uang Asia.
Di Benua Kuning, tidak ada mata uang yang menguat lebih tajam terhadap dolar AS dibandingkan rupiah. Si raja Asia sudah kembali dari pengasingan.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 08:19 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular