Awal Pekan yang Cukup Manis untuk IHSG

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
07 January 2019 17:00
Sektor Barang Konsumsi Batasi Penguatan IHSG
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Sayang, performa IHSG dibatasi oleh aksi jual atas saham-saham barang konsumsi. Hingga akhir sesi 2, indeks sektor barang konsumsi melemah sebesar 0,17%, menjadikannya sektor dengan kontribusi negatif terbesar kedua bagi IHSG setelah sektor aneka industri (-1,87%).

Saham-saham barang konsumsi yang dilepas investor diantaranya: PT HM Sampoerna Tbk/HMSP (-1,51%), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk/ICBP (-2,36%), dan PT Gudang Garam Tbk/GGRM (-0,9%).

Secara historis, bulan Januari sejatinya merupakan bulan yang baik untuk mengoleksi saham-saham barang konsumsi; dalam 10 tahun terakhir (2009-2018), hanya 2 kali indeks sektor barang konsumsi membukukan imbal hasil negatif secara bulanan pada bulan Januari.

Namun, kenaikan yang sudah kelewat kencang sepanjang bulan ini membuat investor merealisasikan terlebih dahulu keuntungan yang sudah didapatkan. Sepanjang bulan ini, indeks sektor barang konsumsi telah menguat sebesar 2,8%. Padahal secara rata-rata dalam 10 tahun terakhir (2009-2018), indeks sektor barang konsumsi hanya menguat sebesar 1,88% MoM pada bulan Januari.

Selain itu, pelaku pasar juga bermain defensif sembari menunggu rilis angka Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) periode Desember 2018.

TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/hps)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular