
Selepas Aksi Jual Besar-besaran, Strait Times Mencoba Rebound
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
19 December 2018 08:38

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Straits Times dibuka menguat tipis 0,01% ke level 3.045,91.
Dari 30 saham yang menghuni indeks acuan bursa saham Singapura tersebut, sebanyak 18 mencatatkan kenaikan harga, 7 saham ditransaksikan melemah, sementara 5 saham tak mencatatkan perubahan harga.
Strait Times mencoba rebound pasca diterpa aksi jual yang begitu kencang sepanjang minggu ini. Dalam 2 perdagangan pertama di minggu ini, Straits Times telah membukukan koreksi hingga 1,03%.
Di sisi lain, faktor dari dalam negeri belum mendukung bagi bursa saham Singapura untuk membukukan penguatan yang signifikan. Tanda-tanda perlambatan ekonomi masih kental terasa menyusul rilis data ekonomi disana.
Pada hari Senin (17/12/2018), ekspor non-minyak periode November diumumkan terkontraksi sebesar 4,2% MoM, jauh lebih buruk dibandingkan konsensus yang memperkirakan pertumbuhan sebesar 0,6% MoM, seperti dilansir dari Trading Economics.
Sebelumnya pada minggu lalu, penjualan barang-barang ritel di Singapura diumumkan terkontraksi sebesar 0,4% MoM pada bulan Oktober.
Pada hari ini, tidak ada rilis data ekonomi penting yang dijadwalkan di Singapura.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/roy) Next Article Masih Ditopang Data Ekonomi, Indeks Strait Times Dibuka Naik
Dari 30 saham yang menghuni indeks acuan bursa saham Singapura tersebut, sebanyak 18 mencatatkan kenaikan harga, 7 saham ditransaksikan melemah, sementara 5 saham tak mencatatkan perubahan harga.
Pada hari Senin (17/12/2018), ekspor non-minyak periode November diumumkan terkontraksi sebesar 4,2% MoM, jauh lebih buruk dibandingkan konsensus yang memperkirakan pertumbuhan sebesar 0,6% MoM, seperti dilansir dari Trading Economics.
Sebelumnya pada minggu lalu, penjualan barang-barang ritel di Singapura diumumkan terkontraksi sebesar 0,4% MoM pada bulan Oktober.
Pada hari ini, tidak ada rilis data ekonomi penting yang dijadwalkan di Singapura.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/roy) Next Article Masih Ditopang Data Ekonomi, Indeks Strait Times Dibuka Naik
Most Popular