Tak Ada Angin & Hujan, Saham ABBA Bergerak Liar Lagi Naik 15%

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
18 December 2018 11:03
Tak ada sentimen atau informasi yang kuat membuat harga saham ini bisa bergerak naik signifikan hampir 15%.
Foto: Mahaka Media (mahakamedia.com/)
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Mahaka Media Tbk (ABBA) pada perdagangan pagi ini kembali bergerak liar. Tak ada sentimen atau informasi yang kuat hingga membuat harga saham ini bisa bergerak naik signifikan hampir 15%.

Hingga 11.50 WIB, harga saham ABBA tercatat naik 14,61% ke level harga Rp 102/saham. Volume transaksi saham ABBA mencapai 51,92 juta saham senilai Rp 5,22 miliar.

Dari awal tahun harga saham ABBA tercatat sudah menguat 102%. Harga saham perseroan pada periode yang sama sempat mencapai level tertinggi pada harga Rp 250/saham.

Pergerakan harga saham ABBA sangat volatil setelah komisaris utama, Erick Thohir, ditunjuk menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Erick ditunjuk menjadi ketua Tim Sukses Jokowi-Ma'ruf setelah sukses menjadi Ketua INASGOC, komite yang menyelenggarakan Asian Games 2018.

ABBA merupakan perusahaan induk dari sejumlah unit usaha media dan hiburan (entertainment) yang memiliki kekuatan di bidang penyiaran, percetakan dan penerbitan, serta online dan marketing company.

Awal November lalu, perseroan menyampaikan laporan keuangan di mana kerugian perseroan semakin dalam, yakni Rp 6,9 miliar dibandingkan dengan kerugian yang sama pada kuartal III tahun lalu senilai Rp 350,19 juta.

Nilai kerugian makin besar didorong penjualan bersih ABBA yang anjlok 21,55% menjadi Rp 152,61 miliar pada kuartal III-2018 dibandingkan dengan penjualan bersih pada periode yang sama tahun lalu senilai Rp 194,53 miliar.

Kontribusi penurunan penjualan berasal dari pendapatan dari sirkulasi dan iklan surat kabar yang turun 12,96% year on year (YoY) menjadi Rp 65,74 miliar. Sedangkan penjualan penyiaran televisi juga turun 58,21% YoY menjadi Rp 16,1 miliar.

Ditambah dengan kosongnya pendapatan dari pendapatan media luar ruang pada kuartal III tahun ini dibandingkan kuartal III-2017 senilai Rp 22,54 miliar.

Meskipun beban pokok penjualan juga turun 19,33% YoY menjadi Rp 71,68 miliar. Namun perseroan harus menanggung rugi operasi Rp 23,78 miliar dibandingkan dengan laba operasi pada kuartal III-2017 senilai Rp 4,07 miliar.

Sedangkan liabilitas perseroan meningkat 9,57% menjadi Rp 339,08 miliar dibandingkan dengan liabilitas pada akhir 2017 senilai Rp 309,46 miliar. Sedangkan ekuitas pada periode yang sama naik 93,02% menjadi Rp 229,23 miliar.

Sementara aset ABBA tercatat meningkat 32,71% menjadi Rp 569,31 miliar dibandingkan dengan aset perusahaan pada akhir 2017 senilai Rp 568,31 miliar.
(hps/miq) Next Article Saham Perusahaan Erick Thohir Terus Dilepas Investor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular