Gara-Gara May Bisa Lengser, Dow Jones Akan Melesat 196 Poin

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
12 December 2018 19:55
Optimisme Damai Dagang Bantu Dorong Kinerja Wall Street
Foto: REUTERS/Andrew Kelly
Optimisme terkait dengan damai dagang AS-China juga ikut mengangkat kinerja Wall Street.

Kemarin, Wakil Perdana Menteri China, Liu He, telah berbicara melalui telepon dengan Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin, dan Kepala Perwakilan Dagang AS, Robert Lighthizer. Beijing dan Washington tengah menyusun rencana kerja sebagai tindak lanjut kesepakatan yang dibuat oleh Presiden AS, Donald Trump, dan Presiden China, Xi Jinping, di Argentina awal bulan ini.

"Kedua pihak (Liu dan Mnuchin-Lighthizer) bertukar pandangan mengenai implementasi dari konsensus yang dibuat oleh para pemimpin negara. Kedua pihak juga mendorong percepatan jadwal dan peta jalan (roadmap) pembicaraan di tingkat selanjutnya," sebut keterangan Kementerian Perdagangan China, dikutip dari Reuters.

Mengutip Wall Street Journal, Liu disebut-sebut akan bertandang ke Washington setelah Tahun Baru. Liu akan membahas tindak lanjut dari kesepakatan Trump-Xi di Buenos Aires bersama Mnuchin dan Lighthizer.

Lebih lanjut, China dikabarkan siap memangkas bea masuk bagi impor mobil asal AS dari 40% menjadi 15%, seperti dikutip dari Reuters. Sumber di lingkaran dalam pemerintah China mengungkapkan proposal tersebut akan dibahas di level kabinet dalam waktu dekat.

Sebelumnya, sebagai bagian dari balasan atas bea masuk yang dikenakan oleh AS, China membebankan bea masuk ekstra sebesar 25% bagi mobil-mobil pabrikan AS yang masuk ke negaranya sehingga total tarifnya menjadi 40%.

Pertemuan antara Trump dengan Xi sempat menimbulkan kekhawatiran lantaran masing-masing negara memiliki pernyataan versinya sendiri yang menempatnya dirinya sebagai 'pemenang'.

Perbedaan tersebut meliputi tenggat waktu 90 hari untuk menyelesaikan konflik dagang serta klaim dari Trump yang menyatakan, China akan meningkatkan pembelian produk-produk agrikultur dari AS secepatnya.

Terkait dengan pembelian produk-produk agrikultur, hal ini nampaknya sudah terealisasi. Trump mengatakan bahwa China mulai memborong kedelai asal AS.

"Saya baru saja mendengar bahwa China membeli banyak kedelai. Ini mereka baru mulai, baru mulai," ungkap Trump.

Pada pukul 20:30 WIB, angka inflasi AS periode November akan diumumkan. Pada pukul 22:30 WIB, data perubahan cadangan minyak AS sepanjang pekan lalu akan dirilis.

TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/wed)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular