
Putri Crazy Rich Tahir Bantu Petani Jagung Palu Lewat Fintech
Bernhart Farras, CNBC Indonesia
12 December 2018 13:34

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan Financial Technology besutan Grup Mayapada, Pohon Dana, berencana akan membantu para petani yang terkena dampak gempa bumi di Palu. Rencana tersebut disampaikan secara langsung oleh CEO Pohon Dana Victoria Tahir, yang juga merupakan putri dari crazy rich Dato Sri Tahir.
Rencana merupakan bagian dari rencana untuk memperluas pendanaan yang akan dilakukan Pohon Dana. "Kami akan memperluas akses pendanaan untuk korban bencana alam, untuk membantu mereka bangkit, saat ini kami tengah menjajaki petani jagung di Palu," kata Victoria dalam siaran pers, Rabu (12/12/2018).
Pohon Dana berdiri sejak Agustus 2018, sudah menyalurkan dana Rp140 miliar menjadi pemain peer-to-peer lending yang tumbuh paling pesat. Pertumbuhan pesat tersebut karena Pohon Dana mendapat dukungan dari PT Bank Mayapada Tbk (MAYA).
"Pohon Dana mendapat dukungan dari Bank Mayapada Internasional sebagai salah satu lembaga keuangan terkemuka yang memastikan ketersedian dana," tambah President Director Pohon Dana Yu Ek.
Dari total pinjaman yang sudah disalurkan, rata-rata nilai pinjaman mencapai Rp 20 juta/orang. Untuk mengantisipas kredit macet, Pohon Dana melakukan verifikasi ketat sebelum menyalurkan dana. Saat ini, persentase kredit macet Pohon Dana sebesar 0,5%, untuk kolektibilitas di bawah 90 hari.
(hps/miq) Next Article Fintech Milik Crazy Rich Tahir Bidik Indonesia Timur
Rencana merupakan bagian dari rencana untuk memperluas pendanaan yang akan dilakukan Pohon Dana. "Kami akan memperluas akses pendanaan untuk korban bencana alam, untuk membantu mereka bangkit, saat ini kami tengah menjajaki petani jagung di Palu," kata Victoria dalam siaran pers, Rabu (12/12/2018).
Pohon Dana berdiri sejak Agustus 2018, sudah menyalurkan dana Rp140 miliar menjadi pemain peer-to-peer lending yang tumbuh paling pesat. Pertumbuhan pesat tersebut karena Pohon Dana mendapat dukungan dari PT Bank Mayapada Tbk (MAYA).
Dari total pinjaman yang sudah disalurkan, rata-rata nilai pinjaman mencapai Rp 20 juta/orang. Untuk mengantisipas kredit macet, Pohon Dana melakukan verifikasi ketat sebelum menyalurkan dana. Saat ini, persentase kredit macet Pohon Dana sebesar 0,5%, untuk kolektibilitas di bawah 90 hari.
(hps/miq) Next Article Fintech Milik Crazy Rich Tahir Bidik Indonesia Timur
Most Popular