Trump Tebar Ancaman ke China, Bursa Hong Kong 'Kebakaran'
Roy Franedya, CNBC Indonesia
06 December 2018 08:50
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Hong Kong turun dalam pada pembukaan perdagangan hari ini. Indeks Hang Seng dibuka anjlok 1,8% ke level 26.349,42 poin.
Semua sektor berada di zona merah pada perdagangan hari ini. Pelemahan dipimpin sektor industri yang anjlok 2,8%, sektor teknologi yang koreksi 2,74%, sektor konsumer kebutuhan harian yang turun 2,44% dan sektor energi anjlok 2,2%.
Pelemahan bursa Hong Kong karena sentimen perang dagang. Penyelesaian perang dagang AS-China tampaknya masih belum jelas. Indikasinya, Presiden Donald Trump sudah menebar ancaman akan mengenakan tarif bea masuk impor jika dalam perundingan dagang tidak menghasilkan kesepakatan yang adil.
Investor di bursa Hong Kong juga lebih memilih untuk mengalihkan dananya ke instrumen saven haven karena kekhawatiran outlook AS.
Outlook ekonomi AS memang menjadi perhatikan karena yield obligasi AS 2 tahun dan 3 tahun kini sudah melampaui yield obligasi AS 5 tahun. Hal ini mengindikasikan perlambatan ekonomi dan potensi ekonomi AS kembali jatuh ke resesi seperti 2008 silam.
(roy/roy) Next Article Brexit Diperpanjang, Hang Seng Melemah Saat Jeda
Semua sektor berada di zona merah pada perdagangan hari ini. Pelemahan dipimpin sektor industri yang anjlok 2,8%, sektor teknologi yang koreksi 2,74%, sektor konsumer kebutuhan harian yang turun 2,44% dan sektor energi anjlok 2,2%.
Outlook ekonomi AS memang menjadi perhatikan karena yield obligasi AS 2 tahun dan 3 tahun kini sudah melampaui yield obligasi AS 5 tahun. Hal ini mengindikasikan perlambatan ekonomi dan potensi ekonomi AS kembali jatuh ke resesi seperti 2008 silam.
(roy/roy) Next Article Brexit Diperpanjang, Hang Seng Melemah Saat Jeda
Most Popular