
Di Depan Ratusan CEO, Bos BI Sebut CAD Tahun ini 2,5%
Monica Wareza & Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
03 December 2018 11:21

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memproyeksikan defisit neraca transaksi berjalan (current account deficit/CAD) tahun ini sebesar 2,5% terhadap produk domestik bruto (PDB).
Hal itu disampaikan Perry dalam acara CEO Networking 2018 di The Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Senin (3/12/2018). Sebelumnya, BI melaporkan CAD hingga kuartal III-2018 tercatat 2,86% terhadap PDB.
"Defisit tidak lebih dari 3% oke, kita 2,5% agar inflow. Secara keseluruhan neraca pembayaran lebih baik," kata Perry.
Oleh karena itu, Perry mengatakan kebijakan moneter BI pre-emptive untuk menjaga stabilitas ekonomi, inflasi, dan CAD. Kenaikan suku bunga acuan yang sudah mencapai 175 bps telah memperhitungkan langkah The Fed menaikkan suku bunga acuan Desember 2018 dan Maret 2019.
"Kalau dinaikkan suku bunga (acuan) bukan berarti ketat tetapi untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi," ujar Perry.
Sebelumnya dalam rapat di Gedung DPR, Rabu (5/9/2018), BI memproyeksikan CAD tahun ini kurang lebih 2,5% terhadap PDB. Sedangkan untuk tahun depan, CAD diperkirakan lebih rendah, yaitu 2% terhadap PDB.
(miq/miq) Next Article Defisit Transaksi Berjalan RI Turun, Pariwisata Jadi Penolong
Hal itu disampaikan Perry dalam acara CEO Networking 2018 di The Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Senin (3/12/2018). Sebelumnya, BI melaporkan CAD hingga kuartal III-2018 tercatat 2,86% terhadap PDB.
"Defisit tidak lebih dari 3% oke, kita 2,5% agar inflow. Secara keseluruhan neraca pembayaran lebih baik," kata Perry.
Oleh karena itu, Perry mengatakan kebijakan moneter BI pre-emptive untuk menjaga stabilitas ekonomi, inflasi, dan CAD. Kenaikan suku bunga acuan yang sudah mencapai 175 bps telah memperhitungkan langkah The Fed menaikkan suku bunga acuan Desember 2018 dan Maret 2019.
![]() |
"Kalau dinaikkan suku bunga (acuan) bukan berarti ketat tetapi untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi," ujar Perry.
Sebelumnya dalam rapat di Gedung DPR, Rabu (5/9/2018), BI memproyeksikan CAD tahun ini kurang lebih 2,5% terhadap PDB. Sedangkan untuk tahun depan, CAD diperkirakan lebih rendah, yaitu 2% terhadap PDB.
(miq/miq) Next Article Defisit Transaksi Berjalan RI Turun, Pariwisata Jadi Penolong
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular