Di Kurs Acuan, Rupiah Menguat 8 Hari Beruntun!
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
09 November 2018 10:28
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di kurs acuan masih menguat. Namun di pasar spot, rupiah sudah berbalik arah ke zona merah.
Pada Jumat (9/11/2018), kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.632. Rupiah masih menguat 0,13% dibandingkan posisi hari sebelumnya.
Kinerja rupiah di kurs acuan sangat impresif karena berhasil menguat selama 8 hari perdagangan beruntun. Ini menyamai rekor yang terjadi pada 25 Februari hingga 7 Maret 2016.
Dalam 8 hari terakhir, rupiah menguat 3,97% di kurs acuan. Namun sejak awal tahun, rupiah masih melemah 8,05%. Sementara dalam setahun terakhir, depresiasinya adalah 8,27%.
Namun nasib rupiah di pasar spot lebih apes. Pada pukul 10:12 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.610 di mana rupiah melemah 0,52%.
Mengawali hari, rupiah sudah melemah 0,45%. Seiring perjalanan pasar, dolar AS semakin perkasa dan kembali nyaman di kisaran Rp 14.600.
Sejauh ini memang sulit melawan dominasi dolar AS di Asia. Greenback nyaris tidak punya lawan di Benua Kuning, hanya melemah di hadapan rupee India dan yen Jepang.
Dengan depreesiasi 0,52%, rupiah masih menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia. Rupiah yang sempat merajai Asia dalam 3 hari terakhir, kini harus menelan kenyataan pahit.
Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang Asia pada pukul 10:15 WIB:
Pada Jumat (9/11/2018), kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.632. Rupiah masih menguat 0,13% dibandingkan posisi hari sebelumnya.
Kinerja rupiah di kurs acuan sangat impresif karena berhasil menguat selama 8 hari perdagangan beruntun. Ini menyamai rekor yang terjadi pada 25 Februari hingga 7 Maret 2016.
Namun nasib rupiah di pasar spot lebih apes. Pada pukul 10:12 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.610 di mana rupiah melemah 0,52%.
Mengawali hari, rupiah sudah melemah 0,45%. Seiring perjalanan pasar, dolar AS semakin perkasa dan kembali nyaman di kisaran Rp 14.600.
Sejauh ini memang sulit melawan dominasi dolar AS di Asia. Greenback nyaris tidak punya lawan di Benua Kuning, hanya melemah di hadapan rupee India dan yen Jepang.
Dengan depreesiasi 0,52%, rupiah masih menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia. Rupiah yang sempat merajai Asia dalam 3 hari terakhir, kini harus menelan kenyataan pahit.
Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang Asia pada pukul 10:15 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pages
Most Popular