
Internasional
Uang Tunai Apple Capai Rp 3.579 T, Lewati Penerimaan Pajak RI
Bernhart Farras, CNBC Indonesia
02 November 2018 13:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), Apple, kini memiliki US$237,1 miliar (Rp 3.579 triliun) uang tunai di kas perusahaan yang dilaporkan dalam laporan laba kuartalan yang berakhir 30 September lalu.
Laporan kinerja keuangan perusahaan pembuat iPhone itu dilaporkan, Kamis (1/11/2018), setelah penutupan perdagangan.
Jumlah uang tunai Apple itu sebenarnya telah turun sekitar US$6 miliar dibandingkan kuartal terakhir, ketika perusahaan melaporkan nilai kas US$243,7 miliar, dilansir dari CNBC International.
Nilai uang tunai yang dipegang perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di dunia itu jauh di atas pencapaian penerimaan pajak pemerintah Indonesia Rp 1.015,66 triliun hingga 31 Oktober tahun ini.
Penimbunan uang tunai Apple telah menyebabkan spekulasi rencana merger dan akuisisi meskipun baru-baru ini perusahaan itu memilih berinvestasi pada pembuatan konten, pasar negara berkembang, dan membuka lapangan kerja di Amerika Serikat (AS).
Pada Januari, Apple mengatakan akan menyumbang US$350 miliar ke AS selama lima tahun ke depan. Uang itu akan disalurkan sebagian melalui pajak dari uang tunai yang direncanakan akan dibawa masuk kembali dari luar negeri.
Perusahaan juga mengumumkan rencana untuk menciptakan 20.000 pekerjaan baru di AS, termasuk di Apple Campus baru.
(prm) Next Article Apple Pegang Uang Tunai Rp 3.460 T, 2 Kali Target Pajak RI!
Laporan kinerja keuangan perusahaan pembuat iPhone itu dilaporkan, Kamis (1/11/2018), setelah penutupan perdagangan.
Jumlah uang tunai Apple itu sebenarnya telah turun sekitar US$6 miliar dibandingkan kuartal terakhir, ketika perusahaan melaporkan nilai kas US$243,7 miliar, dilansir dari CNBC International.
Penimbunan uang tunai Apple telah menyebabkan spekulasi rencana merger dan akuisisi meskipun baru-baru ini perusahaan itu memilih berinvestasi pada pembuatan konten, pasar negara berkembang, dan membuka lapangan kerja di Amerika Serikat (AS).
Pada Januari, Apple mengatakan akan menyumbang US$350 miliar ke AS selama lima tahun ke depan. Uang itu akan disalurkan sebagian melalui pajak dari uang tunai yang direncanakan akan dibawa masuk kembali dari luar negeri.
Perusahaan juga mengumumkan rencana untuk menciptakan 20.000 pekerjaan baru di AS, termasuk di Apple Campus baru.
(prm) Next Article Apple Pegang Uang Tunai Rp 3.460 T, 2 Kali Target Pajak RI!
Most Popular