Siap-siap, Minggu Depan Akan Ada Berita Buruk Buat Rupiah

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
31 October 2018 13:32
Transaksi Berjalan Sepertinya Memburuk
Ilustrasi Rupiah dan Dolar AS (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Namun dengan posisi rupiah sebagai mata uang terlemah kedua di Asia, tentu ada faktor lain yang mempengaruhi. Kondisi dalam negeri memang tidak suportif terhadap rupiah, terutama dari yang disebutkan di awal yaitu NPI. 

Tahun ini, NPI terus mengalami defisit. Artinya devisa yang keluar lebih banyak ketimbang yang masuk, sehingga rupiah tidak punya modal untuk menguat. 

Pada kuartal I-2018, NPI membukukan defisit US$ 3,9 miliar dan pada kuartal berikutnya tekor lebih dalam yaitu US$ 4,3 miliar. Padahal sejak Maret 2016, NPI belum pernah lagi defisit. 

 

NPI terdiri dari dua komponen besar yaitu transaksi berjalan (current account) serta transaksi modal dan finansial. Komponen yang pertama disebut menggambarkan aliran devisa dari ekspor-impor barang dan jasa, sementara yang belakangan adalah pasokan valas dari investasi di sektor riil maupun pasar keuangan atau portofolio. 

Di sisi current account, Indonesia memang tidak pernah lagi mengalami surplus sejak kuartal IV-2011. Artinya, sektor perdagangan tidak pernah lagi memberikan sumbangan tetapi malah menyedot devisa. 

 

Pada kuartal III-2018, kemungkinan besar transaksi berjalan kembali defisit. Indikator paling mudah adalah dari sisi perdagangan.  

Sepanjang kuartal III-2018, neraca perdagangan defisit US$ 2,72 miliar. Bahkan lebih dalam dibandingkan kuartal sebelumnya yaitu US$ 1,37 miliar. 



Artinya, ada kemungkinan defisit transaksi berjalan kuartal III-2018 akan lebih dalam ketimbang kuartal sebelumnya. Padahal pada kuartal II-2018, defisit transaksi berjalan sudah yang paling dalam sejak 2014. Morgan Stanley memperkirakan CAD bisa membengkak hingga 4,1% dari PDB. Sedangkan Bank Indonesia memperkirakan CAD akan berada di atas 3% tapi tak akan sampai 3,5% dari PDB.

(BERLANJUT KE HALAMAN 3)

(aji/dru)
Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular