
Analisis Teknikal
IHSG Cenderung Turun, 4 Saham Ini Masih Berpotensi Menguat
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
18 September 2018 08:23

Jakarta, CNBC Indonesia - Kami menilai empat saham ini memiliki peluang kenaikan harga pada perdagangan bursa hari ini, Selasa (18/9/2018), dengan mengacu pada pola pergerakan sahamnya secara teknikal.
Untuk mengulas keempat saham tersebut, Tim Riset CNBC Indonesia menggunakan beberapa indikator teknikal seperti stochastic slow (SS) dan rerata pergerakan konvergen divergen (moving average convergence divergence/MACD). Berikut laporannya.
Kami memilih PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) karena harganya cenderung menguat berdasarkan indikator teknikal MACD. Menurut indikator stochastic slow, AALI telah memasuki wilayah jenuh jual (oversold).
Kami juga memilih PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Indika Energy Tbk (INDY), dan PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) karena harganya telah mendekati area penopang harga turunnya (support).
Dari keempat saham yang kami rekomendasikan kemarin, semuanya gagal ditutup di zona hijau, yakni: PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Hal ini terjadi karena sentimen negatif begitu besar menggelayuti pasar menyusul neraca perdagangan Agustus yang berakhir defisit senilai US$1 miliar, sehingga menekan psikologi investor dan mendorong mereka untuk memilih merealisasikan keuntungan.
Namun, keempat saham tersebut penurunannya tergolong tipis dibandingkan dengan saham-saham unggulan (blue chip) lainnya.
Selanjutnya investor perlu mencermati pergerakan harga saham pilihan di atas, perhatikan level penopang (support/S) dan level penghalangnya (resistance/R), karena harga cenderung bergerak pada area tersebut.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/prm) Next Article Tertekan dalam Jangka Pendek, Saham AALI Rebound Pekan Depan
Untuk mengulas keempat saham tersebut, Tim Riset CNBC Indonesia menggunakan beberapa indikator teknikal seperti stochastic slow (SS) dan rerata pergerakan konvergen divergen (moving average convergence divergence/MACD). Berikut laporannya.
![]() |
Dari keempat saham yang kami rekomendasikan kemarin, semuanya gagal ditutup di zona hijau, yakni: PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Hal ini terjadi karena sentimen negatif begitu besar menggelayuti pasar menyusul neraca perdagangan Agustus yang berakhir defisit senilai US$1 miliar, sehingga menekan psikologi investor dan mendorong mereka untuk memilih merealisasikan keuntungan.
Namun, keempat saham tersebut penurunannya tergolong tipis dibandingkan dengan saham-saham unggulan (blue chip) lainnya.
Selanjutnya investor perlu mencermati pergerakan harga saham pilihan di atas, perhatikan level penopang (support/S) dan level penghalangnya (resistance/R), karena harga cenderung bergerak pada area tersebut.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/prm) Next Article Tertekan dalam Jangka Pendek, Saham AALI Rebound Pekan Depan
Most Popular