Rupiah Terpuruk, Harga Saham-Saham Ini Anjlok di Atas 2%

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat anjlok hingga 3,21% ke level 5.715,64 dalam perdagangan sesi I hari ini. Seluruh sektor memberikan kontribusi pelemahan bagi IHSG salah satunya sektor konsumsi (consumer).

Nilai tukar rupiah terhadap mata uang Amerika Serikat (AS) yang menembaus level Rp 14.900/US$ turut memberikan korelasi bagi melemahnya saham-saham dari sektor konsumsi.

Pilihan Redaksi Rupiah Terpuruk, Investor Kembali Obral Saham Bank Besar Tak Sampai 2 Jam Perdagangan, IHSG Sudah Kehilangan 3,1% IHSG Sudah Anjlok 3%, Investor Harus Lakukan Apa?

Pelemahan tertinggi dari sektor konsumsi terdampak pada saham milik PT Ace Hardware Indonesia (TBK) yang melemah 4,81% ke level harga Rp 1.285/saham. Tercatat volume perdagangan sebanyak 1,62 juta unit saham dengan nilai Rp 2,12 miliar.

Sementara itu, harga saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) tercatat anjlok 4,72% ke level harga Rp 1.210/saham. Volume perdagangan tercatat sebanyak 10,55 juta unit saha, senilai Rp 12,95 miliar.

Harga saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) tercatat turun 4,33% ke level harga Rp 6.075. Dilanjutkan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang turun -3,87%, saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang anjlok 3,14% ke Rp 3.700 dan GGRM (-2,33%) serta ICBP (-2,89%).

Selain itu, saham PT Kino Indonesia Tbk (KINO) yang anjlok 3,47% ke level harga Rp 1.530/saham. Tercatat volume perdagangan sebanyak 245,7 ribu unit saham ddengan nilai transaksi Rp 385,76 juta.

Selanjutnya, harga saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) yang melemah 1,75% atau 50 poin ke level harga Rp 2.800/saham.

(roy) Next Article Pro Kontra Penghapusan Harga Saham Terendah Rp 50