Analisis Teknikal

2 Saham Ini Melompat Tinggi, Mampukah Berlanjut?

yazid muamar, CNBC Indonesia
30 August 2018 07:34
Dua saham mengalami kenaikan harga sangat tinggi secara persentase dengan kenaikan volume.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Kami menganalisis dua saham yang mengalami kenaikan harga sangat tinggi secara persentase dengan kenaikan volume pada penutupan bursa saham kemarin, Rabu (29/8/2018), untuk dapat melihat prospek pergerakannya hari ini.

Kedua saham tersebut adalah PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) dan PT Polychem Indonesia Tbk (ADMG). Berikut analisis Tim Riset CNBC Indonesia secara teknikal.

1. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF)
Saham berkode LPPF ini berpeluang melanjutkan penguatan menyusul terbentuknya pola grafik lilin panjang (long white candle) yang memberikan sinyal kenaikan harga (bullish) bersifat sedang.

Dalam tren jangka panjang dan jangka menengahnya, saham LPPF menunjukan arah penurunan (down trend). Namun dalam jangka pendek penurunan itu terlihat sudah melandai dan ada kecenderungan pembalikan arah tren (reversal).

Meskipun dalam jangka pendek memiliki kecenderungan menguat, LPPF masih harus melewati beberapa level harga sehingga dapat dikatakan telah terjadi tren pembalikan (reversal). Level penghalang harga pertama berada pada Rp 8.000/unit (resistance ke-1) selanjutnya Rp 9.550 (resistance ke-2).

Diperkuat oleh beberapa indikator teknikal, kami melihat beberapa hari ke depan harga saham emiten grup Lippo ini masih cenderung menguat. Indikator rerata pergerakan harga (moving average/MA) menunjukkan LPPF keluar dari tekanan jangka pendeknya dengan bergerak di atas MA 5, MA 10 dan MA 20.

Adapun indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (moving average convergence divergence/ MACD), menunjukan terbukanya peluang penguatan karena pada posisi persilangan emas (golden cross).

Di samping itu, volume perdagangan juga meningkat tajam dibandingkan penutupan beberapa hari sebelumnya, hal ini menandakan para pelaku pasar yang membeli saham ini cukup yakin pada pergerakan selanjutnya.

Pada perdagangan bursa saham Rabu (29/8/2018) LPPF mengalami kenaikan harga sebanyak 850 poin (+12,68%) pada harga Rp 7.550 per unit saham.

2. PT Polychem Indonesia Tbk (ADMG)
Saham berkode ADMG ini berpeluang menguat meski terbatas dikarenakan terbentuknya pola grafik lilin putih penuh (white marubozu) yang memberikan sinyal menguat/bullish bersifat kuat.

Di samping itu, volume perdagangan juga meningkat tajam dibandingkan penutupan beberapa hari sebelumnya, hal ini menandakan para pelaku pasar yang membeli saham ini cukup yakin pada pergerakan selanjutnya.

ADMG menunjukan posisi netral menurut indikator teknikal stochastic slow, karenanya masih terbuka peluang untuk menguat. Pada perdagangan bursa saham Rabu (29/8/2018) ADMG ditutup naik 36 poin pada harga Rp 382 (+10,4%) per unit saham.


TIM RISET CNBC INDONESIA


(yam/prm) Next Article Saham LPPF Naik Lebih Dari 10%, Apakah Lanjut Menguat?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular