Pasar Saham Eropa Dibuka Naik Meski Dibayangi Krisis Turki

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
15 August 2018 14:59
Kenaikan rendah tersebut terjadi akibat kekhawatiran atas krisis mata uang Turki terus mempengaruhi pandangan investor.
Foto: REUTERS/Ralph Orlowski
London, CNBC Indonesia - Bursa saham Eropa bergerak naik pada awal perdagangan pada hari Rabu (15/8/2018), di mana indeks patokan FTSE 100 London naik 0,3% menjadi 7.631,64 poin.

Di zona euro, indeks DAX 30 Frankfurt naik 0,3% menjadi 12.400,27 poin dibandingkan dengan penutupan Selasa, sementara Paris CAC 40 melonjak 0,2% menjadi 5.414,75.

Kenaikan rendah tersebut terjadi akibat kekhawatiran atas krisis mata uang Turki terus mempengaruhi pandangan investor. Selain itu, laju perdagangan juga lambat karena sejumlah bursa Eropa ditutup karena hari libur umum, di antaranya termasuk bursa Italia, Yunani dan Austria.

Pelaku pasar tetap waspada terhadap potensi kebocoran ekonomi dari Turki, di mana perselisihan dengan Amerika Serikat dan kebijakan ekonomi tertentu telah menyebabkan penurunan tajam dalam nilai mata uangnya. Lira naik sekitar 4%, diperdagangkan lebih tinggi terhadap dolar dan euro pada sekitar pukul 8:20 pagi waktu London.

Dilansir dari CNBC International, di Inggris akan ada rilis angka inflasi inti pada pukul 9:30 pagi waktu London.
(hps) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular