Saham Induk Google Selamatkan Wall Street
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
25 July 2018 06:45
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks acuan Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan hari Selasa (24/7/2018) setelah laporan keuangan kuartal kedua dari perusahaan induk Google, Alphabet, yang memuaskan menjadi sentimen positif bagi pasar.
Dow Jones Industrial Average melompat 0,79% ke posisi 25.241,94, indeks S&P 500 bertambah 0,5% menjadi 2.820,4 sementara Nasdaq Composite awalnya menguat lebih dari 1% namun gagal mempertahankannya hingga akhirnya ditutup melemah tipis 0,01% di 7.840,77.
"Di tengah segala keributan tentang tarif, yield curve yang mendatar, dan kebijakan moneter yang ketat, tidak ada yang lebih penting bagi saham dalam jangka waktu ini selain kemampuan perusahaan untuk memompa laba," kata Jeremy Klein, kepala strategi pasar di FBN Securities, CNBC International melaporkan.
Saham Alphabet mencetak reli 3,9% setelah perusahaan melaporkan kinerja keuangan kuartalan yang lebih baik dari perkiraan. Para analis Wall Street menjadi lebih optimistis terhadap banyak bisnis baru Alphabet, termasuk YouTube, mobil tanpa sopir, dan komputasi awan (cloud).
Facebook dan Amazon di saat yang sama juga menguat masing-masing 1,8% dan 1,5%.
Musim pelaporan kinerja keuangan terbukti dimulai dengan hasil yang memuaskan, menurut data yang dikumpulkan FactSet. Dari 21,4% perusahaan S&P 500 yang telah mengumumkan laporan keuangannya, 80,6% di antaranya telah melampaui perkiraan analis dalam hal perolehan laba di kuartal kedua. Sementara itu, 74,1% dari perusahaan tersebut melewati perkiraan pendapatan analis.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Dow Jones Industrial Average melompat 0,79% ke posisi 25.241,94, indeks S&P 500 bertambah 0,5% menjadi 2.820,4 sementara Nasdaq Composite awalnya menguat lebih dari 1% namun gagal mempertahankannya hingga akhirnya ditutup melemah tipis 0,01% di 7.840,77.
"Di tengah segala keributan tentang tarif, yield curve yang mendatar, dan kebijakan moneter yang ketat, tidak ada yang lebih penting bagi saham dalam jangka waktu ini selain kemampuan perusahaan untuk memompa laba," kata Jeremy Klein, kepala strategi pasar di FBN Securities, CNBC International melaporkan.
Saham Alphabet mencetak reli 3,9% setelah perusahaan melaporkan kinerja keuangan kuartalan yang lebih baik dari perkiraan. Para analis Wall Street menjadi lebih optimistis terhadap banyak bisnis baru Alphabet, termasuk YouTube, mobil tanpa sopir, dan komputasi awan (cloud).
Musim pelaporan kinerja keuangan terbukti dimulai dengan hasil yang memuaskan, menurut data yang dikumpulkan FactSet. Dari 21,4% perusahaan S&P 500 yang telah mengumumkan laporan keuangannya, 80,6% di antaranya telah melampaui perkiraan analis dalam hal perolehan laba di kuartal kedua. Sementara itu, 74,1% dari perusahaan tersebut melewati perkiraan pendapatan analis.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Most Popular