
Transcoal Pacific Bidik Pertumbuhan Laba Dua Kali Lipat
Monica Wareza, CNBC Indonesia
06 July 2018 12:56

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) menargetkan pertumbuhan laba bersih higga 100% tahun ini dari laba bersih di tahun lalu yang sebesar Rp 88 miliar. Optimisme perusahaan ini ditunjang oleh pertumbuhan permintaan jumlah kargo yang dikirimkan perusahaan di tahun ini.
Direktur Utama Transcoal Pacific Dirc Richard Talumewu mengatakan sebagian besar klien yang ditangani perusahaan meningkatkan jumlah kargonya. Hal tersebut membuat kinerja perusahaan menjadi meningkat signifikan di tahun ini.
"Tahun 2017 kami catat laba Rp 88 miliar, tahun ini kami targetkan laba minimal Rp 150 miliar. Jadi kurang lebih tumbuh 100%," kata Dirc di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (6/7).
Driver pertumbuhan lainnya adalah langkah perusahaan yang baru saja melakukan pembelian floating storage senilai US$ 1 juta. Perusahaan menargetkan dari usaha ini perusahaan bisa mengantongi pendapatan senilai Rp 50 miliar-Rp 60 miliar.
Selain itu, perusahaan juga akan melakukan pembelian tiga tug boats (kapal tongkang) baru untuk menutup permintaan yang selama ini dipenuhi dengan menyewa kapal dari pihak ketiga.
Perusahaan memiliki kapasitas pengangkutan mencapai 600 ribu ton per bulan. Dengan demikian, sepanjang tahun perusahaan akan mengangkut batu bara sebanyak 5 juta ton.
(hps) Next Article Baru Listing, Saham Transcoal Langsung Meroket Hampir 70%
Direktur Utama Transcoal Pacific Dirc Richard Talumewu mengatakan sebagian besar klien yang ditangani perusahaan meningkatkan jumlah kargonya. Hal tersebut membuat kinerja perusahaan menjadi meningkat signifikan di tahun ini.
"Tahun 2017 kami catat laba Rp 88 miliar, tahun ini kami targetkan laba minimal Rp 150 miliar. Jadi kurang lebih tumbuh 100%," kata Dirc di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (6/7).
Selain itu, perusahaan juga akan melakukan pembelian tiga tug boats (kapal tongkang) baru untuk menutup permintaan yang selama ini dipenuhi dengan menyewa kapal dari pihak ketiga.
Perusahaan memiliki kapasitas pengangkutan mencapai 600 ribu ton per bulan. Dengan demikian, sepanjang tahun perusahaan akan mengangkut batu bara sebanyak 5 juta ton.
(hps) Next Article Baru Listing, Saham Transcoal Langsung Meroket Hampir 70%
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular