
BEI: Ada 32 Perusahaan Siap IPO Tahun Ini
Monica Wareza, CNBC Indonesia
04 July 2018 15:31

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) sudah mengantongi 32 perusahaan di pipeline yang akan melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Jumlah tersebut sudah mendekati target IPO hingga akhir tahun yakni 35 perusahaan.
"Untuk pipeline IPO (saham) sebanyak 32 perusahaan calon perusahaan tercatat," kata IGD N Yetna Setia kepada CNBC Indonesia, Rabu (4/7).
Sementara itu, dari awal tahun hingga bulan Juni sudah 20 perusahaan yang tercatat menjadi emiten baru. Pekan hingga minggu depan terdapat lima perusahaan lainnya yang akan tercatat.
Berikut daftar lima perusahaan yang akan listing di minggu depan:
Sementara itu, untuk penerbitan obligasi, IGD N Yetna mengatakan saat ini di pipeline terdapat 17 emisi dari 14 perusahaan yang akan menerbitkan surat utang.
Sedangkan untuk total nilai obligasi yang sudah tercatat mencapai Rp 58,14 triliun hingga 4 Juli 2018. Jumlah tersebut diterbitkan oleh 31 perusahaan dengan 45 emisi.
(hps/hps) Next Article Nilai IPO di Bursa-Bursa Dunia Selama 2018
"Untuk pipeline IPO (saham) sebanyak 32 perusahaan calon perusahaan tercatat," kata IGD N Yetna Setia kepada CNBC Indonesia, Rabu (4/7).
Sementara itu, dari awal tahun hingga bulan Juni sudah 20 perusahaan yang tercatat menjadi emiten baru. Pekan hingga minggu depan terdapat lima perusahaan lainnya yang akan tercatat.
- PT Jaya Sukses Makmur Sentosa melepas 1,50 miliar dengan harga Rp 163. Akan tercatat 9 Juli 2018 dengan penjamin Lotus Andalan Sekuritas.
- PT Mahkota Group melepas 703,68 miliar saham. Dengan penjamin pelaksana efek Panin Sekuritas dan Jasa Utama Capital Sekuritas, akan listing pada 12 Juli 2018.
- PT Sinergi Megah Internusa melepas 1,2 miliar saham dengan harga Rp 150 dan waran Rp 160. NH Korindo bertindak sebagai penjamin pelaksana efek, listing pada 12 Juli 2018.
- PT NFC Indonesia melepas 166.667.500 saham dengan harga Rp1.850. Kresna Sekuritas, Sinarmas Sekuritas dan Trimegah Sekuritas Indonesia bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan dijadwalkan tercatat di BEI pada 12 Juli 2018.
- PT Pollux Properti Indonesia melepas 1,24 miloar saham seharga Rp 615 per saham. Berlaku sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah UOB Kay Hian Sekuritas dan listing pada 11 Juli 2018.
Sementara itu, untuk penerbitan obligasi, IGD N Yetna mengatakan saat ini di pipeline terdapat 17 emisi dari 14 perusahaan yang akan menerbitkan surat utang.
Sedangkan untuk total nilai obligasi yang sudah tercatat mencapai Rp 58,14 triliun hingga 4 Juli 2018. Jumlah tersebut diterbitkan oleh 31 perusahaan dengan 45 emisi.
(hps/hps) Next Article Nilai IPO di Bursa-Bursa Dunia Selama 2018
Most Popular