Perusahaan Rugi, Direksi BNBR Tetap Dapat Remunerasi Rp 38 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Meskipun mencatatkan rugi bersih selama bertahun-tahun, namun Direksi dan Komisaris PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) tetap mendapatkan remunerasi puluhan miliar setiap tahunnya.

Pilihan Redaksi Begini Cara Bakrie Brothers Restrukturisasi Utang-Utangnya Kembangkan Bisnis Bus Listrik, BNBR Gabungkan Anak Usaha

Berdasarkan Laporan Tahunan BNBR, pada 2017 lalu jajaran Direksi BNBR mendapatkan remunerasi Rp 38,89 miliar, meningkat dibandingkan remunerasi tahun sebelumnya sebesar Rp 36,95 miliar. Dengan jumlah direktur sebanyak 4 orang pada 2017, maka rata-rata direktur mendapatkan Rp 9,72 miliar dalam setahun.

Remunerasi tersebut juga diberikan kepada jajaran komisaris sebesar Rp 11,41 miliar yang dibagi untuk 3 orang komisaris. Jumlah tersebut naik sekitar Rp 240 juta dibandingin tahun sebelumnya Rp 11,17 miliar.

Ketika dikonfirmasi CNBC, Direktur Utama BNBR Bobby Gafur Umar mengaku belum pernah menerima remunerisasi. "Itu hoax, saya belum pernah dengar," ujarnya Selasa (26/6/2018).

BNBR yang merupakan perusahaan investasi milik keluarga Bakrie ini mencatat rugi bersih sebesar Rp 1,2 triliun pada 2017 lalu, membaik dibandingkan rugi bersih 2016 sebesar Rp 3,42 triliun.

Sementara itu, pada triwulan I/2018 BNBR mencatat rugi bersih sebesar Rp 336,71 miliar atau membengkak dari rugi bersih kuartal I-2017 sebesar Rp 155,03 miliar.
(dob/hps) Next Article Bertahun Merugi, 2019 Bakrie & Brothers Cetak Laba Rp 850 M