Sidomulyo Selaras Cari Investor Strategis Untuk Tambah Modal

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement dengan melepas 10% saham. Hingga saat ini, perseroan masih mencari investor strategis yang akan menjadi pembeli siaga (standby buyer), dengan menargetkan dana Rp 30 miliar.

"Kami masih terus berfikir untuk memasukkan investor dalam jumlah tersebut dan kami terus berfokus untuk mendapatkannya. Target dana minimal Rp 30 miliar," ujar Erwin Hardiyanto, Direktur Perseroan di Kantor Pusat SDMU, Senin (25/6/2018).

Nantinya, seluruh dana yang dihasilkan oleh penambahan modal tersebut akan digunakan perseroan untuk modal kerja dan operasional perseroan.

Sedangkan pelaksanaannya, akan dilakukan perseroan hingga 2020 mendatang.

"Terakhir sudah dapat persetujuan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Januari 2018, jadi expired nya sampai Januari 2020 mendatang," tambah Erwin.

Untuk tahun ini, perseroan masih belum berencana untuk melakukan akuisisi dan penambahan modal melalui skema lainnya.

Hal tersebut dikarenakan perseroan masih berfokus dengan realisasi kontrak baru pengangkutan minyak mentah yang akan diraih perseroan dengan nilai sebesar Rp 420 miliar pada kuartal-IV 2018 mendatang.

"Kami dulu sempat ingin membeli lahan di Tangerang dan kami jajaki dengan perusahaan logistik untuk pertumbuhan bisnis, namun kami stop dulu dan fokus ke bisnis yang sudah ada yaitu minyak, liquid dan chemical. Untuk penambahan dana kami kira sudah cukup besar ya dengan kontrak baru tersebut," ujar Erwin.
(hps) Next Article Bakal Jadi Bank Digital, Bank Artos Dapat Suntikan Rp 1,34 T