BTN Incar 50.000 Rekening Tabungan Dolar AS dan Singapura

Gita Rossiana, CNBC Indonesia
04 June 2018 15:13
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meluncurkan produk tabungan valas dalam dua mata uang.
Foto: CNBC Indonesia/Gita Rossiana
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meluncurkan produk tabungan valas dalam dua mata uang. Melalui produk ini, perseroan berharap bisa meraup 50.000 rekening dalam 5 tahun.

Direktur BTN Budi Satria menjelaskan, peluncuran produk ini sebagai langkah strategis menggarap potensi dana asing dan menambah variasi produk serta layanan bagi nasabah perseroan. Melalui produk tabungan bertajuk Tabungan Felas ini memungkinkan nasabah menabung dalam mata uang dolar Amerika (USD) dan dolar Singapura (SGD).

Lebih lanjut, Budi mengatakan, populasi masyarakat kelas menengah di Indonesia terus menunjukkan pergerakan positif. Kalangan tersebut, lanjutnya, memiliki gaya hidup yang semakin akrab menggunakan mata uang asing seperti travelling, bisnis, sekolah di luar negeri, investasi, dan berbagai aktifitas lainnya. Selain itu, era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pun kian dekat sehingga menjadi potensi masuknya mata uang asing ke Indonesia.

"Kami memiliki 8 juta nasabah, sebanyak 5% ingin memiliki tabungan valas,"ucap dia dalam acara Peluncuran Tabungan Felas di Menara BTN, Senin (4/6/2018).

Menurut Budi, melalui produk Tabungan Felas tersebut, Bank BTN berupaya menggarap peluang aliran mata uang asing tersebut sekaligus melengkapi kebutuhan para nasabahnya.

"Dalam lima tahun pertama, kami membidik hampir 50.000 nasabah baru Tabungan Felas. Kontribusinya ke DPK sekitar 5%," jelas Budi.

Tabungan Felas tersebut akan mengincar baik nasabah Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA). Masyarakat kelas menengah ke atas di wilayah perkotaan dengan usia 20-60 tahun pun menjadi sasaran dari produk anyar ini.

"Bank BTN juga mengincar para profesional muda, wirausaha terutama di bidang ekspor impor, investor, nasabah prioritas, hingga kalangan keluarga," kata dia.

Melalui produk Tabungan Felas, Bank BTN memberikan keuntungan berupa kurs dan bunga bersaing. Produk dana ini juga akan dilengkapi kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) untuk dapat melakukan penarikan diIndonesia hingga di mancanegara. Produk tersebut juga akan dilengkapi fitur electronic channel untuk kemudahan bertransaksi. Selain meluncurkan Tabungan Felas, emiten bersandi saham

BBTN ini juga menambah satu jenis mata uang dalam produk Deposito Valas perseroan yakni SGD.

Sementara itu, hingga April 2018, BBTN mencatatkan penghimpunan tabungan melesat di level 43,28% secara tahunan (year-on-year/yoy). Pada bulan keempat tahun ini, posisi tabungan Bank BTN tercatat sekitar Rp 43,04 triliun atau tumbuh dari Rp 30,04 triliun pada bulan yang sama tahun lalu.

Budi menjelaskan secara keseluruhan, Bank BTN membidik Dana Pihak Ketiga (DPK) naik sebesar 23% yoy. "Dengan kinerja tersebut dan berbagai inovasi yang dilakukan, kami optimistis akan mencapai target DPK pada tahun ini," tegas Budi.


(dru) Next Article Tekan Biaya Dana, BTN Kejar Aset Rp 400 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular