BI Mau Naikkan Suku Bunga Acuan, Asing Borong Saham Bank
Ratelia Nabila, CNBC Indonesia
11 May 2018 10:24

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama ini bertahan di zona hijau. Salah satu sentimennya adalah pernyataan Bank Indonesia (BI) yang siap menaikkan suku bunga acuan.
Hal ini memancing investor asing untuk kembali mengoleksi saham. Saham perbankan yang paling banyak diborong asing.
Hingga pukul 10.17 WIB, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang paling banyak di borong asing. Totalnya Rp 56,02 miliar dari total dana Rp 147,43 miliar. Harga saham BMRI, naik 2,44% ke level harga Rp 7.350 per unit saham.
Akumulasi beli bersih saham BBNI oleh investor asing senilai Rp 20,95 miliar dari total transaksi Rp 66,57 miliar. Harga saham BBNI, naik 3,73% ke level harga Rp 8.350 per unit saham.
Akumulasi beli bersih asing, terhadap saham PTPP senilai Rp 14, 55 miliar dari total transaksi Rp 26,2 miliar. Harga saham PTPP, naik 7,51% ke level harga Rp 2.290 per unit saham.
Akumulasi beli bersih saham BBRI oleh asing, senilai Rp 11,66 miliar dari total transaksi Rp 211,02 miliar. Harga saham BBRI, naik 1,87% ke level harga Rp 3.270 per unit saham.
Akumulasi beli bersih, saham BBTN oleh asing senilai Rp 9,43 miliar dari total transaksi Rp 37,12 miliar. Harga saham BBTN, naik 4,20% ke level harga Rp 2.980 per unit saham.
(roy) Next Article IHSG Hijau, Investor Asing Borong Saham Big Cap Ini
Hal ini memancing investor asing untuk kembali mengoleksi saham. Saham perbankan yang paling banyak diborong asing.
Akumulasi beli bersih asing, terhadap saham PTPP senilai Rp 14, 55 miliar dari total transaksi Rp 26,2 miliar. Harga saham PTPP, naik 7,51% ke level harga Rp 2.290 per unit saham.
Akumulasi beli bersih saham BBRI oleh asing, senilai Rp 11,66 miliar dari total transaksi Rp 211,02 miliar. Harga saham BBRI, naik 1,87% ke level harga Rp 3.270 per unit saham.
Akumulasi beli bersih, saham BBTN oleh asing senilai Rp 9,43 miliar dari total transaksi Rp 37,12 miliar. Harga saham BBTN, naik 4,20% ke level harga Rp 2.980 per unit saham.
(roy) Next Article IHSG Hijau, Investor Asing Borong Saham Big Cap Ini
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular