
Pisahkan Unit Bisnis, Adhi Karya Punya Anak Usaha Baru
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
04 May 2018 16:51

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) memiliki anak usaha baru bernama Adhi Commuter Property. Ini merupakan spin off (pemisahan unit usaha) dari Departemen Transit Oriented Development (TOD) & Hotel perusahaan.
Kepastian pendirian anak usaha ini dipastikan setelah manajemen ADHI mendapatkan restu dari pemegang saham.
Direktur SDM PT Adhi Karya Tbk Agus Karianto menjelaskan, aksi spin-off ini dilakukan sebagai bagian dari restrukturisasi internal perusahaan. Pasalnya, dengan dimulainya konstruksi dan akan selesainya Light Rail Transit (LRT), akan menciptakan sentra-sentra ekonomi baru di sekitar stasiun.
"Peluang ini yang digarap oleh anak perusahaan spin-off tersebut," ujar Agus kepada media saat dijumpai dalam paparan publik perusahaan, di Jakarta, Jumat (4/5).
Dalam aksi spin-off ini, perusahaan akan menyuntikkan Rp 1,9 triliun dari nilai buku 2017, dalam bentuk tanah persediaan yang memang sudah dibeli untuk keperluan spin-off TOD dan hotel, dan bukan dari aset.
Agus menegaskan, untuk tanah atau aset atas nama investasi Adhi Karya tidak disertakan dalam spin-off. "Sehingga, secara keseluruhan modal yang digunakan untuk spin-off berasal dari aset yang bukan dalam bentuk uang," tandasnya.
Setelah Spin-Off, Anak Usaha ADHI Akan IPO
Setelah resmi melakukan spin-off, anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yakni Adhi Commuter Property akan melaksanakan penawaran umum saham perdana (IPO) di tahun depan.
(roy) Next Article Uji Prospek Saham Baru Anggota LQ45 & IDX30
Kepastian pendirian anak usaha ini dipastikan setelah manajemen ADHI mendapatkan restu dari pemegang saham.
Dalam aksi spin-off ini, perusahaan akan menyuntikkan Rp 1,9 triliun dari nilai buku 2017, dalam bentuk tanah persediaan yang memang sudah dibeli untuk keperluan spin-off TOD dan hotel, dan bukan dari aset.
Agus menegaskan, untuk tanah atau aset atas nama investasi Adhi Karya tidak disertakan dalam spin-off. "Sehingga, secara keseluruhan modal yang digunakan untuk spin-off berasal dari aset yang bukan dalam bentuk uang," tandasnya.
Setelah Spin-Off, Anak Usaha ADHI Akan IPO
Setelah resmi melakukan spin-off, anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yakni Adhi Commuter Property akan melaksanakan penawaran umum saham perdana (IPO) di tahun depan.
Hal tersebut sehubungan dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 52/2017 tentang Penggunaan Nilai Buku Atas Pengalihan dan Perolehan Harta dalam Rangka Penggabungan, Peleburan, Pemekaran, atau Pengambilalihan Usaha.
"Spin-off kan menggunakan nilai buku, jadi ada kewajiban perusahaan hasil spin-off, harus IPO tahun depan," ujar Direktur Keuangan ADHI Entus Asnawi.
Selain itu, lanjutnya, tidak terdapat pengalihan status kepegawaian dari pegawai tetap Departemen TOD dan Hotel atas pelaksanaan spin-off tersebut.
Adapun, dalam waktu dekat salah satu anak usaha ADHI, Adhi Persada Gedung juga akan melakukan IPO, dengan porsi saham yang dilepas mencapai 30%-35%.
"Spin-off kan menggunakan nilai buku, jadi ada kewajiban perusahaan hasil spin-off, harus IPO tahun depan," ujar Direktur Keuangan ADHI Entus Asnawi.
Selain itu, lanjutnya, tidak terdapat pengalihan status kepegawaian dari pegawai tetap Departemen TOD dan Hotel atas pelaksanaan spin-off tersebut.
Adapun, dalam waktu dekat salah satu anak usaha ADHI, Adhi Persada Gedung juga akan melakukan IPO, dengan porsi saham yang dilepas mencapai 30%-35%.
(roy) Next Article Uji Prospek Saham Baru Anggota LQ45 & IDX30
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular