
Kerja Keras BI Mampu Redam Pelemahan Rupiah
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
04 May 2018 16:36

Mungkin rupiah patut berterima kasih kepada BI, karena tanpa kehadiran bank sentral sepertinya rupiah akan bernasib sama dengan mata uang Asia. Kehadiran BI untuk stabilisasi kurs akhir-akhir ini cukup terasa.
Seperti diketahui, BI menjalankan twin operation dengan melakukan stabilisasi kurs di pasar valas dan Surat Berharga Negara (SBN). Ketika rupiah melemah, BI melakukan absorbsi dengan membeli SBN. Dengan menyerap likuiditas rupiah di pasar, diharapkan nilai mata uang ini bisa lebih terapresiasi.
Terlihat bahwa sepanjang April kepemilikan SBN oleh BI terus meningkat. Pada akhir April, BI memiliki SBN senilai Rp 136,68 triliun. Naik 45,09% dibandingkan posisi awal bulan. Kehadiran BI cukup berhasil menstabilkan pasar SBN, dan membuat rupiah tidak melemah lebih dalam (setidaknya tidak sampai menembus Rp 14.000/US$).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Seperti diketahui, BI menjalankan twin operation dengan melakukan stabilisasi kurs di pasar valas dan Surat Berharga Negara (SBN). Ketika rupiah melemah, BI melakukan absorbsi dengan membeli SBN. Dengan menyerap likuiditas rupiah di pasar, diharapkan nilai mata uang ini bisa lebih terapresiasi.
Terlihat bahwa sepanjang April kepemilikan SBN oleh BI terus meningkat. Pada akhir April, BI memiliki SBN senilai Rp 136,68 triliun. Naik 45,09% dibandingkan posisi awal bulan. Kehadiran BI cukup berhasil menstabilkan pasar SBN, dan membuat rupiah tidak melemah lebih dalam (setidaknya tidak sampai menembus Rp 14.000/US$).
Pages
Most Popular