Apple Punya Uang Tunai Rp 3.727 T, Dua Kali Target Pajak RI
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
02 May 2018 10:49
Jakarta, CNBC Indonesia - Uang tunai raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS), Apple, berkurang menjadi US$267,2 miliar (Rp 3.727,2 triliun) pada periode kuartalan yang berakhir Maret 2018 karena aturan pajak baru telah membebaskan opsi belanja perusahaan pembuat iPhone tersebut.
Dilansir dari CNBC International, jumlah tersebut berkurang sebanyak US$17.9 miliar dari total US$285,1 miliar yang dilaporkan pada akhir kuartal sebelumnya, dan merupakan nilai terendah sejak Juni lalu. Perusahaan melaporkan nilai kas terbaru tersebut bersamaan dengan laba kuartalannya hari Selasa (1/5/2018).
Sebagai perbandingan, kas milik Apple tersebut lebih dari dua kali lipat target pajak dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang ditetapkan Rp 1.424 triliun. Lebih jauh, Facebook sebelumnya melaporkan uang kas dan setara kasnya mencapai US$44 miliar (Rp 612 triliun) di kuartal I-2018 sementara kas induk Google, Alphabet, tercatat US$103,9 miliar.
Selain itu, Apple yang terus meningkatkan pembayaran dividennya setiap tahun sejak melakukan stock split tahun 2014, juga mengumumkan program pembelian kembali saham (buyback) senilai US$100 miliar dan peningkatan dividen 16% hari Selasa.
Apple mengatakan telah mengembalikan US$275 miliar modal total kepada pemegang saham sejak 2012.
Perusahaan juga mengatakan berencana untuk berinvestasi di konten, pasar negara berkembang, dan penciptaan lapangan kerja di AS. Apple pada bulan Januari mengumumkan rencananya berkontribusi US$350 miliar untuk perekonomian AS selama lima tahun ke depan, yang termasuk US$38 miliar dalam bentuk pajak, US$30 miliar dalam belanja modal, dan US$55 miliar belanja 'supercycle' dengan pemasok dan produsen domestik.
Rencana investasi itu terbantu oleh perubahan aturan pajak baru-baru ini yang menurunkan tarif pajak atas dana dari luar negeri yang dibawa kembali ke AS.
(prm) Next Article Uang Tunai Apple Capai Rp 3.579 T, Lewati Penerimaan Pajak RI
Dilansir dari CNBC International, jumlah tersebut berkurang sebanyak US$17.9 miliar dari total US$285,1 miliar yang dilaporkan pada akhir kuartal sebelumnya, dan merupakan nilai terendah sejak Juni lalu. Perusahaan melaporkan nilai kas terbaru tersebut bersamaan dengan laba kuartalannya hari Selasa (1/5/2018).
Sebagai perbandingan, kas milik Apple tersebut lebih dari dua kali lipat target pajak dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang ditetapkan Rp 1.424 triliun. Lebih jauh, Facebook sebelumnya melaporkan uang kas dan setara kasnya mencapai US$44 miliar (Rp 612 triliun) di kuartal I-2018 sementara kas induk Google, Alphabet, tercatat US$103,9 miliar.
Apple mengatakan telah mengembalikan US$275 miliar modal total kepada pemegang saham sejak 2012.
Perusahaan juga mengatakan berencana untuk berinvestasi di konten, pasar negara berkembang, dan penciptaan lapangan kerja di AS. Apple pada bulan Januari mengumumkan rencananya berkontribusi US$350 miliar untuk perekonomian AS selama lima tahun ke depan, yang termasuk US$38 miliar dalam bentuk pajak, US$30 miliar dalam belanja modal, dan US$55 miliar belanja 'supercycle' dengan pemasok dan produsen domestik.
Rencana investasi itu terbantu oleh perubahan aturan pajak baru-baru ini yang menurunkan tarif pajak atas dana dari luar negeri yang dibawa kembali ke AS.
(prm) Next Article Uang Tunai Apple Capai Rp 3.579 T, Lewati Penerimaan Pajak RI
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular