Laba Kuartal I Steel Pipe Turun 19,15% Jadi Rp 11,69 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Laba bersih perusahaan penghasil pipa baja, PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) pada kuartal- I 2018 turun 19,15% menjadi Rp 11,69 miliar dibandingkan laba tahun lalu sebesar Rp 14,46 miliar.

Padahal, pendapatan mencapai Rp 1,21 triliun atau naik 38,48% dibandingkan pendapatan tahun lalu sebesar Rp 809,79 miliar.

Jika dirinci, kenaikan pendapatan sepanjang 2018 terdiri atas: kenaikan penjualan pipa spiral naik 30,11% menjadi Rp 125, 02 miliar, penjualan pipa air naik 33,87% menjadi Rp 208,37 miliar, penjualan pipa mekanis naik 19,97% menjadi Rp 167, 53 miliar, penjualan pipa hitam naik 57,02% menjadi Rp 195,97 miliar, penjualan pipa perabot naik 31,59% menjadi Rp 120,78 miliar, dan penjualan strip dan plat naik 94,95% menjadi Rp 120,78 miliar.

Beban pokok pendapatan perusahaan tercatat sebesar Rp 989,19 miliar atau naik 45,24% dibandingkan beban pokok perusahaan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 681,06 miliar. Beban pokok pendapatan naik dipicu oleh kenaikan pemakaian bahan baku, tenaga kerja langsung, dan beban pabrikasi.

Liabilitas perusahaan pada kuartal I-2018 naik 5% menjadi Rp 3,5 triliun dibandingkan liabilitas tahun lalu sebesar Rp 3,42 triliun. Asset perusahaan juga mengalami kenaikan sebesar Rp 6,45 triliun atau naik 2,92% dibanding tahun lalu sebesar 6,2 triliun.

PT Steel Pipe Industry of Indonesia, adalah perusahaan yang bergreka dibidang pembuatan pipa baja yang didirikan pada 1971 dan berpusat di Surabaya. Saat ini perusahaan telah mengoprasikan lima cabang pabrik besar di Surabaya, Pasuruan, dan Karawang.
(hps) Next Article Laba Acset Indonusa Kuartal I Naik 33,28% Jadi Rp 38,9 M