Lawan Yuan, Rupiah Melemah 0,10%

Alfado Agustio, CNBC Indonesia
27 April 2018 10:59
Nilai tukar rupiah terhadap yuan China bergerak melemah.
Foto: REUTERS/Jason Lee/
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap yuan China bergerak melemah. Turunnya imbal hasil (yield) obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) menjadi faktor yang memperkuat yuan.

Pada Jumat (27/04/2018) pukul 10:15 WIB, CNY 1 dibanderol Rp 2.192,65. Rupiah melemah 0,10% dibandingkan penutupan hari sebelumnya. 

Yuan vs rupiah (Reuters)
 
Pelemahan yang terjadi, mendorong harga jual yuan di perbankan nasional ikut meningkat. Berikut data perdagangan yuan pada beberapa bank hingga pukul 10:20 WIB:

BankHarga BeliHarga Jual
Bank MandiriRp 2.090,00Rp 2.245,00
Bank BRIRp 2.121,17Rp 2.281,38
Bank BCARp 2.124,00Rp 2.255,00
CIMB NiagaRp 2.085,52Rp 2.267,23
 
Penguatan yuan tidak lepas dari turunnya imbal hasil obligasi pemerintah AS ke posisi 2,97% setelah sempat berada di atas 3%. Penurunan ini ikut mendorong selisih (spread) antara imbal hasil obligasi pemerintah AS dan China semakin melebar.

Lawan Yuan, Rupiah Melemah 0,10%Reuters
Kondisi ini membuat aliran modal asing ke China naik. Ditambah lagi Negeri Tirai Bambu telah lebih membuka diri kepada investasi asing. Hingga Maret 2018, aliran Foreign Direct Investment (FDI) ke Negeri Tirai Bambu telah mencapai US$ 36,1 miliar atau tumbuh 0,5%. 

Di sisi lain, posisi rupiah pada pagi ini belum sepenuhnya aman. Meskipun pada pagi ini sempat bergerak menguat, tetapi menjelang siang rupiah berbalik arah. Pelemahan rupiah tidak lepas dari jual bersih di pasar saham yang mencapai Rp 17,65 miliar. Kondisi ini membuat posisi rupiah tidak berdaya, termasuk di hadapan yuan.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji) Next Article Perang Dagang Juga Bikin Rupiah Ikut Terjungkal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular