
Distributor Kloset TOTO Ini Jual Saham Rp 1.160 - Rp 2.520
Monica Wareza, CNBC Indonesia
16 April 2018 12:07

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Surya Pertiwi akan melepaskan sahamnya ke publik melalui skema penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) dengan harga Rp 1.160-Rp 1.520. Dari aksi korporasi ini perusahaan akan memperoleh dana sebesar Rp 812 miliar hingga Rp 1,06 triliun.
Direktur Utama Ciptadana Sekuritas Asia Ferry Budiman Tanja mengatakan penawaran saham tersebut juga akan dilakukan hingga ke luar negeri. "IPO ini bertujuan untuk memperbaiki struktur permodalan melalui pelunasan utang dan ekspansi bisnis," kata Ferry di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (16/4).
Perusahaan akan melepaskan sebanyak-banyaknya 700 juta unit saham baru atau setara dengan 26% sahamnya ke publik.
Dana dari IPO ini sebesar 50% akan digunakan perusahaan untuk pembayaran seluruh utangnya dari Bank Resona Perdania, Bank Mizuho Indonesia dan Bank HSBC Indonesia. 25% akan digunakan untuk belanja modal penambahan kapasitas produksi anak usahanya PT Surya Pertiwi Nusantara. Sisanya akan digunakan perusahaan untuk modal kerja perusahaan.
Masa penawaran awal (book building) akan dilaksanakan pada 16-24 April 2018. Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ditargetkan diperoleh pada 3 Mei 2018 dan penawaran umum akan dilaksanakan pada 4-8 Mei 2018.
Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia ditargekan akan dilakukan pada 14 Mei 2018 mendatang. Dalam aksi korporasi ini perusahaan bekerja sama dengan Ciptadana Sekuritas Asia selaku penjamin pelaksana emisi efek.
(roy/roy) Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000
Direktur Utama Ciptadana Sekuritas Asia Ferry Budiman Tanja mengatakan penawaran saham tersebut juga akan dilakukan hingga ke luar negeri. "IPO ini bertujuan untuk memperbaiki struktur permodalan melalui pelunasan utang dan ekspansi bisnis," kata Ferry di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (16/4).
Masa penawaran awal (book building) akan dilaksanakan pada 16-24 April 2018. Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ditargetkan diperoleh pada 3 Mei 2018 dan penawaran umum akan dilaksanakan pada 4-8 Mei 2018.
Pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia ditargekan akan dilakukan pada 14 Mei 2018 mendatang. Dalam aksi korporasi ini perusahaan bekerja sama dengan Ciptadana Sekuritas Asia selaku penjamin pelaksana emisi efek.
(roy/roy) Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular