
Tak Bagikan Dividen, XL Fokus Ekspansi dan Bayar Utang
Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 March 2018 13:15

Jakarta, CNBC Indonesia - PT XL Axiata Tbk (EXCL) memutuskan tak membagikan dividen kepada pemegang saham untuk tahun buku 2017. Alasannya, XL akan menggunakan laba tahun 2017 untuk mengembangkan jaringan di wilayah luar Jawa.
"Post yang ada kita maksimalkan untuk ekspansi, jadi tidak membagikan dividen tahun ini meski perusahaan memang sudah berkomitmen untuk membagikan dividen," kata Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin Direktur Keuangan XL Axiata di Graha XL, Jakarta, Jumat (9/3/2018).
Mohamed menyebutkan dengan dana belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 7 triliun yang dianggarkan, sebesar 60% akan digunakan untuk pembangunan jaringan 4G di luar Jawa. Ekspansi ini ke luar Jawa yang lebih luas dianggap potensial karena pasar luar Jawa dikuasai satu operator saja. Sementara di pulau Jawa harus bersaing dengan banyak operator.
Selain itu, perusahaan juga berencana untuk melakukan refinancing utang mencapai Rp 2,6 triliun. Terdiri dari Rp 1,04 triliun yang merupakan utang obligasi yang akan jatuh tempo pada Mei mendatang. Sisanya merupakan utang lain-lain yang berpotensi untuk diselesaikan tahun ini.
"Sumber pendanaannya bisa beragam, obligasi atau bank loan tapi kita belum memutuskan seperti apa komposisinya," imbuh dia.
Dia menyebutkan total utang XL saat ini Rp 14 triliun. Tahun depan juga terdapat utang yang akan jatuh tempo bernilai US$ 300 juta yang merupakan utang pembelian Axis.
Mengganti Jajaran Direksi dan Komisaris
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini perusahaan juga mengganti susunan direksi dan komisaris perusahaan. Dua pimpinan yang meninggalkan kepengurusan perusahaan adalah Direktur perusahaan Willem Lucas Timmermans mengundurkan diri dan Komisaris perusahaan Mohd. Khairil Kevin Loh bin Abdullah memasuki masa pensiun.
"Bapak Wim adalah salah seorang figur kunci dalam manajemen XL Axiata sejak lebih dari 10 tahun lalu, termasuk ketika memasuki masa-masa krusial saat kami mulai melakukan transformasi dan kini fokus memasuki bisnis data. Kini kami melepas beliau yang hendak mencoba tantangan baru di negara lain. Kami sampaikan ucapan terima kasih atas seluruh dedikasi beliau bagi XL Axiata dan kami berharap beliau juga akan mencapai kesuksesan di masa mendatang, di mana pun beliau berada," kata Dian Siswarini, Presiden Direktur XL Axiata di kesempatan yang sama.
Berikut susunan direksi perusahaan saat ini:
Presiden Direktur : Dian Siswarini
Direktur: Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin
Direktur: Allan Bonke
Direktur: Abhijit Jayant Navalekar
Direktur Independen: Yessie Dianty Yosetya
Sementara, sususan komisaris perusahaan saat ini:
Presiden Komisaris: Dr. Muhamad Chatib Basri
Komisaris: Ybhg. Tan Sri Jamaludin bin Ibrahim
Komisaris: Vivek Sood
Komisaris: Kenneth Shen
Komisaris: Peter John Chambers
Komisaris: Dr. David Robert Dean
Komisaris Independen: Yasmin Stamboel Wirjawan
Komisaris Independen: Muliadi Rahardja
Komisaris Independen: Julianto Sidarto
(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
"Post yang ada kita maksimalkan untuk ekspansi, jadi tidak membagikan dividen tahun ini meski perusahaan memang sudah berkomitmen untuk membagikan dividen," kata Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin Direktur Keuangan XL Axiata di Graha XL, Jakarta, Jumat (9/3/2018).
Mohamed menyebutkan dengan dana belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 7 triliun yang dianggarkan, sebesar 60% akan digunakan untuk pembangunan jaringan 4G di luar Jawa. Ekspansi ini ke luar Jawa yang lebih luas dianggap potensial karena pasar luar Jawa dikuasai satu operator saja. Sementara di pulau Jawa harus bersaing dengan banyak operator.
Dia menyebutkan total utang XL saat ini Rp 14 triliun. Tahun depan juga terdapat utang yang akan jatuh tempo bernilai US$ 300 juta yang merupakan utang pembelian Axis.
Mengganti Jajaran Direksi dan Komisaris
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini perusahaan juga mengganti susunan direksi dan komisaris perusahaan. Dua pimpinan yang meninggalkan kepengurusan perusahaan adalah Direktur perusahaan Willem Lucas Timmermans mengundurkan diri dan Komisaris perusahaan Mohd. Khairil Kevin Loh bin Abdullah memasuki masa pensiun.
"Bapak Wim adalah salah seorang figur kunci dalam manajemen XL Axiata sejak lebih dari 10 tahun lalu, termasuk ketika memasuki masa-masa krusial saat kami mulai melakukan transformasi dan kini fokus memasuki bisnis data. Kini kami melepas beliau yang hendak mencoba tantangan baru di negara lain. Kami sampaikan ucapan terima kasih atas seluruh dedikasi beliau bagi XL Axiata dan kami berharap beliau juga akan mencapai kesuksesan di masa mendatang, di mana pun beliau berada," kata Dian Siswarini, Presiden Direktur XL Axiata di kesempatan yang sama.
Berikut susunan direksi perusahaan saat ini:
Presiden Direktur : Dian Siswarini
Direktur: Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin
Direktur: Allan Bonke
Direktur: Abhijit Jayant Navalekar
Direktur Independen: Yessie Dianty Yosetya
Sementara, sususan komisaris perusahaan saat ini:
Presiden Komisaris: Dr. Muhamad Chatib Basri
Komisaris: Ybhg. Tan Sri Jamaludin bin Ibrahim
Komisaris: Vivek Sood
Komisaris: Kenneth Shen
Komisaris: Peter John Chambers
Komisaris: Dr. David Robert Dean
Komisaris Independen: Yasmin Stamboel Wirjawan
Komisaris Independen: Muliadi Rahardja
Komisaris Independen: Julianto Sidarto
(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular