Pekan Lalu, IHSG Lima Hari Berturut Pecahkan Rekor

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
22 January 2018 06:31
Sepekan penuh atau lima hari berturut, IHSG mencetak rekor baru yang menghantarkan nilai kapitalisasi pasar saham domestik mencapai Rp 7.210,08 triliun.
Foto: CNBC Indonesia/ Muhammad Luthfi Rahman
  • Penguatan saham sektor pertambangan dipicu oleh harga minyak dunia dan batu bara yang masih tinggi.
  • Investor berekspektasi kinerja emiten lebih baik tahun ini, setelah PT BNI Tbk (BBNI) melaporkan kinerja laba bersih yang meningkat signifikan.
  • Pekan ini investor akan menyimak perkembangan lebih lanjut proses politik di Amerika Serikat, yang mengakibatkan pemerintah tidak beroperasi (government shutdown)

Jakarta, CNBC Indonesia
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu secara mingguan tercatat menguat 1,89% ke level 6.490,89 poin, level tertinggi dalam sejarah pasar modal Indonesia. Sepekan penuh atau lima hari berturut, IHSG mencetak rekor baru yang menghantarkan nilai kapitalisasi pasar saham domestik mencapai Rp 7.210,08 triliun.

Peristiwa ambruknya mezanin atau selasar lantai I Tower 2 Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) awal pekan lalu, sama sekali tidak mempengaruhi investor untuk bertransaksi di pasar saham Indonesia. Sebanyak 77 orang, mayoritas mahasiswa Universitas Bina Darma Palembang, tercatat menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.

Pasar sama sekali tak memperhitungkan peristiwa tersebut sebagai faktor fundamental yang mengganggu aktivitas perdagangan saham. Buktin, nilai rerata transaksi harian meningkat 17,1% menjadi Rp 8,9 triliun per hari dari Rp 7,6 triliun per hari pekan sebelumnya.

Rerata volume transaksi juga tercatat naik 2,15% 10,89 miliar unit saham dari 11,13 miliar unit. Dan rerata frekuensi transaksi naik 13,89% menjadi 397,47 ribu kali dari 348,89 ribu kali. Dimana investor asing tercatat hanya melakukan beli bersih (ney buy) sebesar Rp 1 miliar.

Saham dari sektor pertambangan dan industri dasar menjadi penggerak penguatan IHSG sepanjang pekan lalu. Dimana indeks sektor pertambangan tercatat menguat 4,47% dan indeks sektor aneka industri menguat 4,29%.

Hampir semua sektor mengalami penguatan pada perdagangan pekan lalu. Lebih lengkap, kinerja indeks sektoral bisa di lihat di tabel di bawah ini.
Pekan Lalu, IHSG Lima Hari Berturut Pecahkan RekorFoto: BEI

Jumlah emiten pada pekan lalu bertambah satu lagi dengan masuknya PT LCK Global Kedaton Tbk dengan kode saham LCKM. LCK Kedaton menjadi perusahaan tercatat yang ke-576 di BEI. Saat ini valuasi IHSG dengan menggunakan pendekan price to earning value (PER) sebesar 14,79 kali dan price to book value (PBV) 2,41 kali.
(hps) Next Article BEI Kaji Modifikasi Kategori Indeks Jadi 16 Sektor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular