Profit Taking Dorong Pelemahan IHSG Sesi I

Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 January 2018 12:20
Profit taking warnai perdagangan saham sesi I.
Foto: Muhammad Sabki
  • Sektor aneka industri pendorong pelemahan IHSG setelah saham-saham dari sektor ini sempat menguat awal tahun
  • Penutupan bursa domestik sesi I tak sejalan dengan bursa-bursa Asia
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini ditutup terkoreksi 0,34% ke level 6.363,53 poin, setelah sempat dibuka menguat pada pembukaan. Profit taking warnai perdagangan saham sesi I.

Secara sektoral, yang mendorong pelemahan IHSG pada perdagangan sesi I adalah sektor aneka industri yang terkoreksi 1,49%. Sektor yang melemah berikutnya sektor infrastruktur turun 1,05% dan sektor barang konsumsi terkoreksi sebesar 0,82%.

Sementara itu, bursa saham regional Asia justru bergerak berlawanan arah dengan bursa domestik. Nikkei mengalami penguatan sebesar 0,58%, Hang Seng Index menguat 0,34%. Adapun Shanghai Composite Index mengua5 0,04% dan Starit Times ikut menguat 0,45%.

Pada perdagangan sesi I nilai transaksi tercatat sebesar Rp 3,61 triliun dengan volume perdagangan 5,61 miliar saham dengan frekuensi sebanyak 209.866 kali. Sebanyak 161 saham mengalami kenaikan harga dan 157 saham mengalami penurunan harga, smentara 125 saham tidak bergerak harganya.
(hps) Next Article Akumulasi Beli Asing Dorong Penguatan IHSG Sesi I

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular