Ini Sederet Manfaat Minum Jus Jeruk, Termasuk Menurunkan Tekanan Darah
Jakarta, CNBC Indonesia - Jus buah menjadi minuman yang memiliki banyak penggemar. Mengonsumsi jus buah khususnya jeruk memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Melansir Times of India, jeruk kaya akan vitamin dan mineral yang mampu mengurangi risiko sejumlah penyakit. Bagi banyak orang, jus jeruk adalah minuman dengan cita rasa asam, manis, dan menyegarkan. Baik itu jus jeruk buatan sendiri maupun jus jeruk kemasan, keduanya mampu menawarkan kesegaran dan nutrisi buat tubuh.
Secara ilmiah, segelas jus jeruk mengandung vitamin C, kalium, asam folat, fosfor, dan magnesium. Kemudian ada jus jeruk kemasan yang diperkaya vitamin D dan kalsium sehingga baik untuk tulang.
Namun perlu diingat, banyak jus buah yang dijual bebas mengandung gula tambahan dan pengawet untuk meningkatkan rasa dan memperpanjang masa simpan. Gula tambahan tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas dan diabetes tipe 2.
Dampak yang terjadi mengonsumsi jus jeruk secara rutin
Para ilmuwan kini mengeksplorasi sisi positif dari minum jus jeruk. Faktanya, semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi jus jeruk 100% secara teratur dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan yakni mulai dari menurunkan tekanan darah hingga meredakan peradangan dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
Menurunkan tekanan darah
Salah satu hasil yang paling menggembirakan datang dari uji coba acak selama 12 minggu yang melibatkan orang dewasa dengan hipertensi pra-atau stadium 1 yang mengonsumsi 500 mL/hari jus jeruk (tanpa rasa atau diperkaya dengan flavonoid alami, hesperidin).
Hasilnya menunjukkan penurunan tekanan darah sistolik (SBP) dan tekanan nadi (PP) yang signifikan, dan setelah konsumsi berkelanjutan, tekanan darah diastolik (DBP) juga menurun.
Serupa dengan itu, penelitian terhadap jus jeruk merah menunjukkan penurunan tekanan darah sistolik di antara peserta dengan berat badan normal, dan penurunan DBP di antara mereka yang kelebihan berat badan. Ini artinya, jus jeruk dapat mendukung manajemen tekanan darah di berbagai tipe tubuh.
Para ahli menunjukkan senyawa alami dalam jeruk, terutama flavonoid seperti hesperidin, yang tampaknya meningkatkan fungsi pembuluh darah, mendorong vasodilatasi (pelebaran arteri), dan mengurangi kekakuan arteri.
Menenangkan peradangan dan stres oksidatif
Penyakit jantung, diabetes, dan banyak penyakit kronis sering kali disebabkan oleh peradangan tingkat rendah dan stres oksidatif yang persisten. Beberapa penelitian, termasuk tinjauan besar yang melibatkan lebih dari 300 peserta, menemukan bahwa jus jeruk 100% berkat antioksidannya dan senyawa anti-inflamasi dikaitkan dengan kadar penanda inflamasi yang lebih rendah seperti interleukin-6 (IL-6) dan berkurangnya stres oksidatif.
Dalam sebuah studi eksperimental yang melibatkan orang dengan kolesterol atau trigliserida tinggi, jus jeruk segar yang diperas setiap hari selama 90 hari meningkatkan kapasitas antioksidan total dan menurunkan peroksidasi lipid meskipun tidak secara signifikan mengubah tekanan darah atau panel lipid dalam sampel tersebut.
Efek antioksidan dan anti-inflamasi ini membantu melindungi pembuluh darah dan dapat mengurangi risiko jangka panjang penyakit kardiovaskular dan metabolik.
Jus jeruk biasa juga tampaknya mendukung profil lipid yang sehat dan meningkatkan aspek kesehatan metabolisme.
Beberapa studi melaporkan peningkatan kolesterol baik (HDL) penurunan kolesterol jahat (LDL) dan peningkatan sensitivitas insulin, terutama pada orang dengan faktor risiko. Selain itu, nutrisi dalam jus jeruk, vitamin C, kalium, folat, dan flavonoid jeruk, secara kolektif berkontribusi pada kesehatan jantung, metabolisme, dan kekebalan tubuh.
Jumlah jus jeruk yang harus diminum
Berapa pun poin sehat yang terkandung dalam jus jeruk, jumlah dan durasinya penting dalam hal konsumsi rutin. Dalam sebagian besar studi yang menunjukkan manfaat, peserta mengonsumsi sekitar 500 mL per hari selama 8-12 minggu.
Selain itu, jus jeruk paling cocok untuk orang dewasa pra-hipertensi atau hipertensi ringan, karena efek penurunan tekanan darah khususnya diamati pada individu dengan tekanan darah tinggi atau ambang batas.
Mengonsumsi jus jeruk secara teratur tampaknya lebih efektif daripada minum sesekali. Minum secara berkelanjutan selama berminggu-minggu telah dikaitkan dengan hasil yang lebih baik daripada konsumsi sekali atau sesekali. Disarankan untuk memilih jus murni 100% tanpa tambahan gula.
(miq/miq)