Miss Israel Mengaku Dapat Ancaman Pembunuhan usai Video Viral

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
Selasa, 18/11/2025 13:45 WIB
Foto: Viral momen Miss Israel, Melanie Shiraz memberikan side eye alias tatapan sinis kepada Miss Palestine, Nadeen Ayoub di ajang Miss Universe 2025. (Instagram via Detikcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Miss Israel Melanie Shiraz mengungkapkan bahwa ia mendapat ancaman pembunuhan dan pemerkosaan. Ancaman tersebut datang buntut video viral yang menunjukkan dia memberikan tatapan sinis kepada Miss Palestine Nadine Ayoub di panggung kontes Miss Universe 2025 di Bangkok, Thailand.

Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan global akibat perang Israel-Palestina. Perempuan berusia 27 tahun itu bercerita tentang bagaimana ancaman dan pelecehan itu dimulai selang beberapa jam setelah video tersebut viral di jagat maya.

"Saya tidak tahu apakah rekaman itu diedit atau tidak, tetapi setidaknya sudah diedit, dipotong, dan digabungkan sedemikian rupa sehingga terlihat seperti saya satu-satunya yang melihat ke arah itu," kata Shiraz kepada Fox News Digital.


Foto: Viral momen Miss Israel, Melanie Shiraz memberikan side eye alias tatapan sinis kepada Miss Palestine, Nadeen Ayoub di ajang Miss Universe 2025. (Instagram via Detikcom)
Viral momen Miss Israel, Melanie Shiraz memberikan side eye alias tatapan sinis kepada Miss Palestine, Nadeen Ayoub di ajang Miss Universe 2025. (Instagram via Detikcom)

"Media sosial saya dipenuhi dengan komentar-komentar kebencian dan potongan-potongan video ini yang memperlihatkan seolah-olah saya berdiri tepat di sampingnya. Awalnya saya pikir itu AI atau semacamnya, lalu saya sadar itu karena kamera yang perspektifnya sangat terdistorsi," tambahnya.

Shiraz mengaku bahwa ia sudah menduga akan mendapat banyak kebencian karena menjadi perwakilan Israel, tetapi hal ini seharusnya tidak memicu komentar-komentar buruk hingga ancaman pembunuhan.

"Dan itulah yang saya alami. Ini sudah sampai pada titik "saya ingin memperkosa dan membunuhmu" atau "saya harap kamu berakhir seperti salah satu sandera yang diperkosa dan ditembak di kepala,"" katanya.

"Saya berharap bisa berdialog produktif dengan Miss Palestine, bahkan mungkin berfoto bersama dan menunjukkan kepada dunia bahwa kita bisa menjadi contoh perdamaian," tambahnya.

Shiraz menegaskan bahwa berdasarkan video dari angle lain yang beredar, ia berdiri jauh di belakang Ayoub sehingga tatapannya tidak mungkin diarahkan kepada Miss Palestine tersebut.

Meskipun mengalami pelecehan, Shiraz mengaku tetap semangat mengikuti kontes kecantikan tersebut.

"Sangat sulit menjadi seorang Yahudi dan Israel di zaman ini, apa pun yang kita lakukan, kita akan dibenci karenanya. Ini semakin menegaskan bahwa apa yang saya lakukan saat ini penting dan saya tidak boleh teralihkan, hanya perlu termotivasi,"katanya

Kompetisi Miss Universe ke-74, yang diikuti 121 kontestan, berlanjut di Thailand, dengan final yang dijadwalkan pada Jumat, 21 November.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Penyerang Ariana Grande di Singapura Dipenjara, Dibui 9 Hari