Orang RI Tergila-gila Film Horor, Pengusaha Ungkap Alasannya
Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha perfilman Indonesia mengungkapkan alasan film horor Indonesia masih sangat diminati oleh masyarakat. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produser Film Indonesia (APROFI) Linda Gozali mengungkapkan permintaan film horor masih cukup tinggi.
"Indonesia itu unik sih, dikala dunia, terutama Asia demen genre K-Pop, tapi di Indonesia genre horor," kata Linda kepada CNBC Indonesia, Minggu (9/11/2025).
Apalagi, film horor Indonesia seringkali memuat kisah-kisah sejarah, budaya asli Indonesia, dan lain-lainnya.
"Mungkin karena orang-orang kita kan demennya bau-bau mistis ya, sering juga dikaitkan dengan bau-bau mistis di kehidupan, jadi ya mereka makin tertarik untuk menonton film horor," lanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum Badan Perfilman Indonesia (BPI), Judith Dipodiputro mengungkapkan selain karena peminatnya masih cukup tinggi, belum adanya investor yang berminat berinvestasi selain film horor membuat para produsen film lebih tertarik membuat genre film tersebut.
"Sebenarnya itu adalah karena permintaan pasar. Tapi kedua juga karena sepertinya masih belum banyak investor yang mau masuk pada genre yang lain," kata Judith.
Ia berharap pemerintah dapat membantu industri perfilman, terutama dari pembiayaan untuk film jenis lain selain horor.
"Karena itu, dibutuhkan peranan pemerintah untuk membantu akses pembiayaan bagi film-film yang mungkin di pasaran belum terlalu diminati, seperti film sejarah, anak-anak, dan lain-lain, ya intinya, mekanisme pasar," jelasnya.
(chd/wur)