5 Makanan Racun yang Picu Gagal Ginjal, Segera Hindari!

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
13 October 2025 09:00
Ilustrasi Sosis Bakar. (Dok. Freepik)
Foto: Ilustrasi Sosis Bakar. (Dok. Freepik)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Ginjal merupakan organ penting yang berfungsi menyaring senyawa racun dari darah. Untuk menjaga fungsi ginjal dengan baik perlu memerhatikan pola makan yang tepat.

Ada beberapa jenis makanan yang dianggap sebagai penyebab gagal ginjal. Parahnya, makanan tersebut juga banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia hingga berakhir kerusakan pada ginjal.

Berikut adalah makanan dan minuman penyebab gagal ginjal yang perlu diwaspadai melansir Times Of India.

1. Keripik dan ciki

Makanan olahan dalam kemasan seperti keripik dan ciki memiliki kandungan garam yang tinggi. Garam adalah musuh publik nomor pertama dalam hal kesehatan ginjal.

Makanan tinggi garam, terutama garam tak terlihat yang tersembunyi dalam makanan beku, keripik, kerupuk, daging olahan (seperti kalkun deli, bacon), makanan restoran, bahkan saus dan dressing salad sangat tidak direkomedasikan oleh ahli kesehatan. Terlalu banyak natrium membuat ginjal menahan air, meningkatkan tekanan darah, dan mempercepat kerusakan ginjal.

2. Minuman manis & soda

Tak hanya berkontribusi terhadap obesitas dan diabetes (pembunuh ginjal utama), minuman soda juga menimbulkan dampak buruk ganda, yaitu kandungan fosfor yang tinggi, yang tidak dapat diproses dengan baik oleh ginjal yang lemah. Kelebihan fosfor dapat merusak pembuluh darah dan tulang.

3. Mi instan

Burger, kentang goreng, pizza, dan mi instan adalah tiga serangkai masalah yakni sarat natrium, lemak jenuh, dan seringkali sangat tinggi fosfor dan kalium (mineral lain yang dapat menumpuk dalam darah jika ginjal tidak sehat).

4. Makanan hewani

Mengonsumsi terlalu banyak daging merah, unggas, telur, dan keju akan membebani tubuh Anda dengan protein yang perlu disaring oleh ginjal. Seiring waktu, kelebihan protein membuat ginjal bekerja lebih keras, yang akan sangat sulit jika Anda sudah memiliki faktor risiko ginjal atau penyakit ginjal kronis stadium awal. Anda membutuhkan protein, tetapi tidak lebih dari yang dapat digunakan tubuh Anda.

5. Sosis, nugget, dan makanan olahan lainnya

Makanan apa pun yang siap dalam hitungan menit, seperti sosis dan nugget, kemungkinan mengandung campuran natrium, fosfor, lemak tidak sehat, dan produk akhir glikasi lanjut (AGEs)-zat kimia yang terbentuk selama pemasakan suhu tinggi dan dikaitkan dengan kerusakan ginjal dalam berbagai penelitian.

Semakin banyak makanan ultra-olahan yang Anda konsumsi, maka semakin tinggi risiko Anda terkena masalah ginjal meskipun Anda sehat-sehat saja.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 8 Tips Alami Cegah Batu Ginjal yang Aman dan Efektif

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular