Pulau Terbengkalai yang Dulu Ditinggalkan Kini Jadi Tempat Wisata

hsy, CNBC Indonesia
Senin, 14/07/2025 14:45 WIB
Foto: Pulau Hashima di Jepang. (Dok. discover-nagasaki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ada sejumlah tempat di dunia yang sempat terbengkalai namun menjadi hidup lagi, bahkan menjadi tujuan wisata. Salah satunya adalah Pulau Hashima di Nagasaki, Jepang. 

Pulau Hashima juga dikenal sebagai Gunkanjima (Pulau Kapal Perang), karena bentuknya yang menyerupai kapal perang.

Hashima merupakan pulau paling terkenal dari 505 pulau tak berpenghuni di lepas pantai Nagasaki. Pulau ini dulunya merupakan bekas tambang batu bara di tengah laut yang memiliki rumah sakit, sekolah, toko, kuil, dan tempat pemujaan.


Foto: Pulau Hashima di Jepang. (Dok. discover-nagasaki)
Pulau Hashima di Jepang. (Dok. discover-nagasaki)

Hashima ditinggalkan penduduknya ketika tambang batu bara di pulau tersebut resmi ditutup pada 1974, menurut laporan Japan Times. 

Pulau seluas 6,3 hektar ini pada masa kejayaannya dihuni sekitar 5.200 pekerja, termasuk keluarga mereka, yang tinggal di blok apartemen yang padat, termasuk gedung pencakar langit pertama di Jepang yang terbuat dari beton bertulang.

Pulau Kapal Perang" dan dikenal dalam bahasa Jepang sebagai Gunkanjima, di prefektur Nagasaki. (Photo by Behrouz MEHRI / AFP / File Foto)" title="Dalam gambar yang diambil pada tanggal 22 November 2016 ini, terlihat bangunan terbengkalai di pulau Hashima, yang biasa disebut "Pulau Kapal Perang" dan dikenal dalam bahasa Jepang sebagai Gunkanjima, di prefektur Nagasaki." />Foto: Dalam gambar yang diambil pada tanggal 22 November 2016 ini, terlihat bangunan terbengkalai di pulau Hashima, yang biasa disebut "Pulau Kapal Perang" dan dikenal dalam bahasa Jepang sebagai Gunkanjima, di prefektur Nagasaki. (AFP/BEHROUZ MEHRI/File Foto)

Pulau Hashima kembali dibuka untuk publik pada 2009, atau 35 tahun setelah pulau tersebut ditinggalkan, seiring dengan meningkatnya minat turis terhadap pariwisata haikyo (reruntuhan).

Di pulau ini, turis bisa mengamati sisa-sisa peninggalan kejayaan tambang yang dihantam cuaca dan bangunan-bangunan usang dari dekat. Melihat reruntuhan tersebut, sulit membayangkan pulau ini pernah menjadi rumah bagi ribuan pekerja.

Menurut Japan National Tourism Organization, turis tidak diizinkan mengunjungi Gunkanjima sendirian dikarenakan ketidakstabilan struktur pulau ini, sehingga para pengunjung wajib untuk mengikuti grup tur.

Pada 2015, Pulau Hashima ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Produk China Dominan, Brand Lokal Berharap Insentif Digital


Related Articles